Jadwal Training 2024

Pelatihan Ahli K3 Konstruksi – Sertifikasi Bekerjasama dengan DEPNAKERTRANS RI

 

Pelatihan Ahli K3 Konstruksi – Sertifikasi Bekerjasama dengan DEPNAKERTRANS RI

Tanggal
10 – 14 September 2013
10 – 12 Desember 2013

Pukul
08.00-16.00 WIB

Tempat
Yogyakarta

Deskripsi
Angka kecelakaan kerja di sektor konstruksi di dunia pada umumnya lebih tinggi dari angka kecelakaan di sektor lainnya seperti sektor manufaktur maupun industri. Tingginya angka kecelakaan kontruksi bersumber dari berbagai faktor. Beberapa faktor yang mempengaruhi antara lain pekerjaan yang beresiko tinggi, rendah dan kurangnya tenaga ahli K3 kontruksi, serta rendahnya komitmen pengusaha. Permasalahan K3 kontruksi yang pada umum menjadi penyebab banyaknya kecelakaan kerja seperti rendahnya pemahaman dan kepekaan terhadap bahaya dan resiko kontruksi, tidak menguasai peralatan keselamatan diri dan metoda kerja kontruksi yang benar, tidak terpenuhi persyaratan dan standard K3, masih lemahnya hukum maupun sanksi K3, belum ada penerapan Sistem Manajemen K3 yang benar, kurangnya kesadaran perusahaan akan pentingnya K3, serta kurangnya pendidikan dan pelatihan K3 bagi SDM konstruksi. Sehingga belum adanya komitmen yang sama dari seluruh pihak yang berkepentingan untuk selalu menghargai dan mengutamakan Keselamatan dan Kesehatan kerja sebagai hak asasi pekerja.

Untuk ini perlu adanya upaya lebih intensif untuk menanggulangi kecelakaan kerja di bidang jasa konstruksi. Telah ditetapkan oleh Peraturan tersebut bahwa setiap Proyek Konstruksi Bangunan yang :

  1. Memperkerjakan tenaga kerja lebih dari 100 orang atau menyelenggarakan proyek lebih dari 6 bulan adalah wajib memiliki minimal 1 (satu ) orang Ahli Utama K3-Konstruksi, 1 ( satu ) orang Ahli Madya K3 Konstruksi dan 2 (dua ) orang Ahli Muda K3 Konstruksi.
  2. Memperkerjakan tenaga kerja kurang dari 100 orang atau menyelenggarakan proyek kurang dari 6 bulan adalah wajib memiliki minimal, 1 ( satu ) orang Ahli Madya K3 Konstruksi dan 1 (satu) orang Ahli Muda K3 Konstruksi.
  3. Memperkerjakan tenaga kerja kurang dari 25 orang atau menyelenggarakan proyek kurang dari dari 3 ( tiga ) bulan adalah wajib memiliki 1 ( satu ) orang Ahli Muda K3 Konstruksi

DASAR HUKUM

  1. Undang-Undang No. 13 tahun 2003
  2. Undang-Undang No. 1 tahun 1970
  3. Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI No. 01/MEN/1980
  4. Surat Keputusan Bersama Menteri Tenaga Kerja dan Menteri Pekerjaan Umum No. Kep. 174/MEN/1986 dan No. 104/Kpts/1986 Peraturan-Peraturan terkait lainnya

TUJUAN
Untuk membekali dan meningkatkan kemampuan peserta dengan pengetahuan yang mendalaman pemahaman yang benar mengenai SMK3 (OHSMS) berdasarkan OHSAS 18001:2007 Standard untuk mencapai tujuan organisasi mengenai Keselamatan dan Kesehatan kerja.

Materi pelatihan yang akan disampaikan meliputi sebagai berikut :

  1. Pre Test
  2. UU, Standar dan Aturan K3
  3. UU Jasa Konstruksi kaitan dgn K3 Konstruksi
  4. Pengetahuan Jasa Konstruksi
  5. Pengetahuan Dasar K3
  6. Managemen dan Administrasi K3
  7. K3 Pekerjaan Konstruksi
  8. Manajemen Lingkungan
  9. K3 Peralatan Konstruksi
  10. K3 Pekerjaan Mekanikal & Elektrikal
  11. K3 Pesawat Angkat
  12. K3 Perancah & Tangga
  13. Sistem Pemadam Kebakaran
  14. Kesiagaan dan Sistem Tanggap Darurat
  15. Higiene Perusahaan dan Proyek
  16. Manajemen Pelatihan dan Kompetensi K3
  17. Pengetahuan Inspeksi K3 Konstruksi
  18. Observasi Lapangan dan Penyusunan Makalah
  19. Seminar
  20. Evaluasi Akhir

PESERTA
Pelatihan ini sangat tepat untuk diikuti oleh pegawai pada berbagai departemen yang telah bekerja sekurang-kurangnya dua tahun atau lebih.

Persyaratan Peserta :

  1. Membawa Foto Copy Kartu Identitas
  2. Membawa Surat Rekomendasi dari Perusahaan
  3. Membawa Pas Foto Berwarna 4×6, 3×4, 2×3 masing-masing 3 lembar (background merah)

METODE INSTRUKTUR

  • Presentation
  • Discuss
  • Case Study
  • Post Test
  • Evaluation
  • Instruktur pelatihan ini akan disampaikan oleh tenaga ahli dari Depnakertrans RI

Investasi
Rp 6.500.000,- /participant (non residensial)*

Special Rate:
Rp 5.500.000,- (min 5 participants from the same company)

Fasilitas
• Module / Handout
• Sertifikat & SKP dari Depnakertrans RI Jakarta
• Training Kit
• Soft Copy Materi
• Coffe Break & Lunch
• Souvenir

Kode : 423976

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

JSA (Jobs Safety Analysis) Evaluasi Potensi Bahaya Kerja dan Langkah Pencegahannya

 

JSA (Jobs Safety Analysis) Evaluasi Potensi Bahaya Kerja dan Langkah Pencegahannya

WAKTU & TEMPAT
4 – 6 September 2013
08.00 – 16.00 WIB
Hotel Ibis Yogyakarta

DESKRIPSI
Semua orang yang bekerja di industri beresiko mengalami kecelakaan kerja. Begitu banyak bahaya bisa muncul dari sekeliling tempat kita bekerja. Salah satu cara untuk mencegah kecelakaan kerja adalah dengan menetapkan prosedur pekerjaan dan melatih para pekerja untuk bisa menjalankan prosedur tersebut. Dalam membuat prosedur pekerjaan bahaya yang akan timbul sudah di identifikasi dan di siapkan cara penanggulangannya melalui penerapan program Jobs Safety Analysis (JSA) ini.

Jobs Safety Analysis (JSA) merupakan identifikasi sistematik dari potensi bahaya di tempat kerja sekaligus mencari berbagai cara untuk menanggulangi akan resiko bahaya tersebut. Melalui JSA akan di tinjau metoda kerja yang di lakukan sekaligus menemukan bahaya yang mungkin di abaikan dalam proses design peralatan, pemasangan mesin, proses kerja dll. Melalui penerapan JSA di mungkinkan di lakukan perubahan prosedur kerja menjadi lebih aman.
Dalam workshop ini di bahas tentang pentingnya sebuah prosedur kerja, resiko sebuah area kerja, cara pengendalian untuk mengurangi resiko, sekaligus praktek implementasi Jobs Safety Analysis (JSA). Berbagai contoh JSA baik di area produksi, area pergudangan, area installasi mesin, area laboratorium termasuk area perkantoran di sampaikan di dalam pelatihan ini.

TUJUAN

  • Peserta memahami prinsip dasar bahaya kerja
  • Memahami pentingnya pekerja menjalankan prosedur kerja
  • Peserta bisa mengidentifikasi potensi bahaya
  • Peserta bisa mempersiapkan secara tertulis, langkah pencegahan
  • Peserta bisa mengaplikasikan program JSA di lapangan

MATERI KURSUS

  1. Tujuan dari JSA
  2. Accident Theory
  3. Penyebab-penyebab Kecelakaan
  4. Prinsip Dasar Bahaya Kerja
  5. Pentingnya Menjalankan Prosedur Kerja
  6. Job safety analysis steps
    • Step 1 – Selecting the job to be analyzed.
    • Step 2 – Breaking the job down into a sequence of tasks.
    • Step 3 – Identifying potential hazards.
    • Step 4 – Determining preventive measures tocontrol these hazards.
    • Step 5 – Review and improvement.
  7. Identifikasi Potensi Bahaya
  8. Persiapan tertulis serta langkah pencegahan
  9. JSA Exercise

PESERTA
Manager, Superintendent and Supervisor of Operational functions, Health, Safety & Environmental Senior Staff who is accountable to handle Risk Assessment report evaluation and provide guidance for the companies related to environmental and social risks exposure.

INSTRUKTUR
Ir. Jamalludin Harahab SE, M.

METODE
Presentation, Discussion, Case Study, Evaluation Pre test & Pos Test

FASILITAS

  1. Certificate
  2. Training Modul
  3. Flashdisk
  4. NoteBook and Ballpoint
  5. Jacket or waistcoat or T-Shirt
  6. Bag or backpackers
  7. Training Photo
  8. Training room with full AC facilities and multimedia
  9. Once lunch and twice coffeebreak every day of training
  10. Qualified instructor
  11. Transportation for participants from hotel of participants to/from hotel of training

Investasi
Rp. 6.000.000,- per peserta (Non Residential)
Rp. 5.500.000,- per peserta ( Pendaftaran 3 peserta dari 1 perusahaan)

Kode : 29898272

 

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Field of Development, Budgeting & Risk Assessment (POD, AFE, AND WP & B)

 

Field of Development, Budgeting & Risk Assessment (POD, AFE, AND WP & B)

Tanggal
27-29 Agustus 2013
3-5 September 2013
17-19 September 2013
24-26 September 2013
1-3 Oktober 2013
16-18 Oktober 2013
29-31 Oktober 2013
6-8 November 2013
12-14 November 2013
19-21 November 2013
26-28 November 2013
3-5 Desember 2013
10-12 Desember 2013
17-19 Desember 2013

Tempat
Semarang, Solo, Bandung, Jakarta, Balikpapan, Surabaya, Bali, Lombok and Batam

DESKRIPSI
Petroleum Industries in Indonesia are managed by the Government of the Republic of Indonesia, under Law No. 22 / 2001.  Control system built up by BPMIGAS is done through pre control system, current control system and post control system. In the financial scope  those system applied as  auditing system, consist of pre audit, current  audit  and  post  audit. To perform these auditing system, BPMIGAS published a Financial Reporting  Procedures Manual, consists of  Work  Program & Budget Manual, Authorization Financial Expenditures Manual, Financial Quarterly Report Manual  and  POD control system.

Plan of Development (POD) is the key point in the Oil and Gas business of Indonesia Upstream Oil and Gas project. POD is a guideline for the Contractor (KKKS) to operate their project. There is a planning program that describe of project activities during the contract. KKKS also should construct the detail of Program Activities and Budgeting (WP&B), and Authorization for Expenditure (AFE). In the Indonesia PSC Term, WP & B, AFE and POD is the integrated aspect that every “Contractor” should propose to BP. Therefore, between BP Migas and the Contractor should have the same perception all about aspect of POD, AFE and WP&B especially about the basic principle, mechanism and procedure, system and operational guidance.

Associated with development, there are many things to do in the intensification of activities, including a qualitative increase in activity in the field of exploration, both in the form of regional studies, field geology, geophysics, seismic, drilling of exploration and evaluation. In addition, also performed quantitative increase in production as field development, construction of production facilities, reservoir studies and field production ever. Risk Management and Assessment in this condition very important role in the implementation of activities.

TUJUAN
These 3 days training  program is  intended to gain  more understanding focuses on :

  • Developing proposal of Work Program & Budget (WP & B)
  • Developing proposal of APE & POD for Approval
  • Developing Competitive advantage by improving operation efficiency
  • Analyzing Risk Management aspect in field Development

MATERI

  •     The Development Process
  •     Financial Budget & Reporting Procedure
  •     Work Program & Budget
  •     Authorization for Expenditure
  •     Financial Reporting
  •     Cost to be Recovered
  •     Entitlement
  •     Government Tax
  •     Cash Settlement

INSTRUKTUR
Frasto Biyanto, SE., M.Si (anggota IAI)
Ahli di bidang Finance & Accounting

PESERTA

  • Development Planning Team, Cost Projects Controller, Drilling, Production, and Facilities Construction Staff.
  • Tax Staff, Finance Staff, Legal Counsel, Internal Audit Staff
  • Cost Projects Controller, Business Planning Staff, Drilling, Production, and Facilities Construction Staff.
  • Tax Staff, Finance Staff, Legal Counsel, Internal Audit Staff

METODE

  •     Presentation
  •     Discussion
  •     Case Study
  •     Evaluation
  •     Pre-Test & Post-Test
  •     Games

Investasi
Rp 6.500.000,-/participant

Special price :
Rp. 6.000.000,-/participant (Non Residensial) Minimal kirim 3 peserta
Rp. 5.000.000,-/participant (Non Residensial) Minimal kirim 4 peserta

FASILITAS
Training Module
Free High Quality Electronic Books
Certificate
Jacket or Batik
Qualified Bag
Training Photo
Training room with full AC facilities and multimedia
Once lunch and twice coffee break every day of training
Qualified Instructor
Transportation from airport / railway to hotel and from hotel to the training venue

Kode : 4093

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

 

Pengelola website informasi seminar dan training. Jika perusahaan Anda membutuhan pelatihan dengan jumlah peserta terbatas, silahkan kontak ke kami. CV INFOSEMINAR 0851-0197-2488

ISO 14001: Environmental Management System (Sistem Manajemen Lingkungan) YOGYAKARTA

 

ISO 14001: Environmental Management System (Sistem Manajemen Lingkungan) YOGYAKARTA

WAKTU & TEMPAT
25 – 27 September 2013
08.00 – 16.00 WIB
Hotel Ibis Yogyakarta

Deskripsi
Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2004 sebagai standar internasional hadir untuk mendukung proteksi lingkungan dan pencegahan pencemaran, dan memenuhi kebutuhan sosial ekonomi. Saat ini penerapan ISO 14001: 2004 sudah menjadi trend dan tuntutan global perusahaan, rumah sakit maupun institusi pemerintahan yang aktivitasnya potensial merusak lingkungan. Para pelaku bisnis dituntut untuk bertindak sangat hati-hati dalam menjaga mutu produk dan keramahan lingkungan produk dan produksinya karena ketatnya persaingan antara para pesaingnya.

Salah satu faktor yang sangat penting dalam rantai produksi untuk menjaga keramahan lingkungan adalah bagaimana produsen dapat menerapkan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001 : 2004, sehingga dapat dihasilkan produk yang ramah lingkungan dengan proses produksinya yang ramah lingkungan pula. Penerapan ISO 14001 memberikan  manfaat bagi perusahaan untuk meningkatkan Kinerja Lingkungan, mengurangi Biaya dan meningkatkan Akses Pasar.

Berdasarkan hal tersebut Centra Safety, PT Centra Gama Indovisi berusaha untuk berbagi pengalaman dengan membantu industri, organisasi, instansi, laboratorium, dan pelaku bisnis untuk memahami dan melaksanakan kegiatan menjaga lingkungan dengan menerapkan Sistem Manajemen Lingkungan Berdasarkan ISO 14001:2004.

Manfaat Pelatihan:

  • Pengenalan Sistem Manajemen Lingkungan
  • Memahami persyaratan ISO 14001:2004 untuk kegiatan operasional organisasi.
  • Dapat memberikan kesadaran tentang aspek lingkungan kepada para staf.
  • Pemahaman ruang lingkup dan dokumentasi ISO 14001:2004.
  • Memahami pengimplementasian Sistem Manajemen Lingkungan pada perusahaan.
  • Penerapan Sistem Manajemen Lingkungan melalui langkah praktis dan contoh studi kasus.

Materi

  1. Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Pencegahan Pencemaran Lingkungan
  2. Kasus dan Masalah Lingkungan Hidup
  3. Mengapa Mengelola Lingkungan Hidup
  4. Sejarah Pengelolaan Lingkungan Hidup
  5. Mencegah dan Mengurangi Pencemaran
  6. Peraturan Perundangan-Undangan Lingkungan Hidup
  7. Persyaratan ISO 14001
  8. Pengantar
  9. Definisi-Definisi
  10. Elemen dan Sub Elemen ISO 14001
  11. Korespondensi ISO 14001, OHSAS 18001 dan ISO 9001
  12. Panduan Penerapan ISO 14001
  13. Panduan Pengembangan
  14. Pelaksanaan ISO 14001
  15. Integrasi Persyaratan ISO 14001 terhadap Sistem Manajemen Lainnya.
  16. Integrasi ISO 14001 dengan Sistem Manajemen Keselamatan
  17. Kesehatan Kerja (SMK3)

Peserta
Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi rekan-rekan bekerja di bidang Health and Safety Environment, EMS Management Representatives / Environmental Coordinator, Environmental Engineers, Training & Development, HRD, QA, juga bagi Industrial Stakeholder atau Institusi yang ingin menerapkan konsep Sistem Manajemen Lingkungan pada organisasinya.

FASILITAS

  1. Certificate
  2. Training Modul
  3. Flashdisk
  4. NoteBook and Ballpoint
  5. Jacket or waistcoat or T-Shirt
  6. Bag or backpackers
  7. Training Photo
  8. Training room with full AC facilities and multimedia
  9. Once lunch and twice coffeebreak every day of training
  10. Qualified instructor
  11. Transportation for participants from hotel of participants to/from hotel of training

Investasi
Rp. 5.500.000,- per peserta (Non Residential)
Rp. 5.000.000,- per peserta ( Pendaftaran 3 peserta dari 1 perusahaan)

Instruktur
Drs. Sadono Mulyo, MSc

Kode : 2223

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Procurement Contract Principle and Administration

 

Procurement Contract Principle and Administration

Tanggal
20 – 22 Agustus 2013
27 – 29 Agustus 2013
3 – 5 September 2013
10 – 12 September 2013
17 – 19 September 2013
8 – 10 Oktober 2013
16 – 18 Oktober 2013
22 – 24 Oktober 2013
12 – 14 November 2013
19 – 21 November 2013
10 – 12 Desember 2013
17 – 19 Desember 2013

Waktu
Pukul 08.00 – 16.00 WIB

Tempat
Hotel Ibis Styles Dagen Malioboro Yogyakarta
Request for Training Venue: Semarang, Solo, Bandung, Jakarta, Balikpapan, Surabaya, Bali, Lombok and Batam

DESCRIPTION
This course will provide attendees with comprehensive skills on contract principle in procurement & some other related issues. It will also cover Legal Issues & Aspects in contracting which nowadays becoming more common & do-able. In addition to those, negotiations in the procurement phase discussion will also equip all participants to perform on the day-to-day activities.

OBJECTIVES

1. Understanding background of contrat principles
2. Understanding kinds of business contracts
3. Resolve problems that may arise in busines contract
4. Monitor a contractor’s performance
5. Apply remedies under the contract
6. Prepare contract modifications
7. Process a dispute, claim or termination
8. Authorize payments under a contract
9. Close out a completed contract

COURSE CONTENT
• Introduction :
o The Definition of the basic business contract
o Performance-based Service Contract
o Risk Management
o Types of Relationship Buyers-Sellers
o Contract Preparation
o Contract Tendering
o Contract Monitoring
o Problem Solving
o Contract Close-out
o Roles & Responsibility
o Exercises & Study Cases

• Legal Issues & Aspects in Contracting
o The two Meaning of Contract
o Create a Favorable Binding Contract
o The Do’s and Dont’s for Writing Effective Terms and Conditions
o Drafting LOI without engaging you in unnecessary risks
o Monitor and Enforce Rights that Survive close outs
o Guidelines for Contract Interpretation
o Questions & Answers session

• Developing Contractor Performance Tool
o What to measure?
o Contract Performance Measures
o Development of Key Performance Indicators
o Service Level Agreements
o Monitoring of Contract Performances

• Negotiations in the Procurement Phase
o Portfolio Analysis in Procurement: Value to Buyer vs. Number of Capable Suppliers
o Negotiation started as early as the need to procure identified.
o Negotiation Preparation of Contractor/ Supplier vs. Client/ Owner

• Contract Management and Negotiation
o Contract as a Legal Documents vs. Agreement
o Essential Terms of Contract
o Contract Risks Management
o Exercise : Contract Risk Identification and Mitigation Workshop
o Contract Changes and Dispute Settlement
o Claims

WHO SHOULD ATTEND
Individual involved in purchasing, tendering, project end-user or suppliers, contracting and procurement specialist.

INSTRUCTOR
Dr. Setyawan Hardan, MSc and Team

METODHE
1. Presentation
2. Discuss
3. Case Study
4. Evaluation
5. Pre-Test & Post-Test

FACILITIES
1. Training Module
2. Free High Quality Electronic Books
3. Certificate
4. Jacket or Batik
5. Qualified Bag
6. Training Photo
7. Training room with full AC facilities and multimedia
8. Once lunch and twice coffee break every day of training
9. Qualified Instructor
10. Transportation from airport / railway to hotel and from hotel to the training venue

Fee course
Rp 6.000.000,-/participant
Special Price : Rp. 4.500.000,-/participant (Non Residensial) Minimal kirim 3 peserta dari perusahaan yang sama.

Kode: 63912

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

ISO 26000 : Guidance on Social Responsibility (YOGYAKARTA)

 

ISO 26000 : Guidance on Social Responsibility (YOGYAKARTA)

WAKTU & TEMPAT
4 – 6 September 2013
08.00 – 16.00 WIB
Hotel Ibis Yogyakarta

Deskripsi
ISO merupakan organisasi standar internasional yang mempunyai mandat untuk mengembangkan standar internasional guna mendukung perdagangan dunia. Salah satu standard ISO yang juga sangat penting adalah ISO 26000, yaitu standar internasional yang memberikan pedoman tentang Corporate Social Responcibility (CSR). Pedoman ini dimaksudkan untuk digunakan oleh semua jenis organisasi, baik itu sektor swasta maupun pelayanan masyarakat, di negara maju maupun negara berkembang. Penerapan implementasi ISO 26000 tentang CSR dipandang sebagai satu langkah maju dalam peningkatan sistem manjemen mutu di perusahaan, selain ISO 9001, ISO 14001, ISO. 17025, OHSAS, dan SMK3. Untuk memaksimalkan impact yang diperoleh dari implementasi ISO 26000 ini, maka diperlukan adanya proses pembelajaran yang optimal dan komprehensif bagi semua pihak yang terlibat dalam penanganan pemberdayaan masyarakat di perusahaan.

Materi

  1. CSR Knowledge: Definisi CSR, Regulasi CSR, Implementasi CSR, Pelaporan CSR
  2. Latar Belakang Pengembangan ISO 26000
  3. ISO 26000 sebagai standar baru implementasi CSR
  4. Manfaat utama ISO 26000 bagi organisasi
  5. Overview and Scope ISO 26000, content of ISO 26000
  6. Isu-isu CSR Asia:
    • Perubahan iklim
    • Tata Kelola Perusahaan
    • Pekerja dan Sumberdaya Manusia
    • Isu-Isu Lingkungan
    • Kemitraan Dengan Pemangku Kepentingan.
  7. Prinsip-prinsip ISO 2006
    • Akuntabilitas
    • Tranparensi
    • Perilaku etis
    • Penghormatan pada kepentingan stakeholder
    • Kepatuhan terhadaphukum
    • Penghormatan terhadap norma perilaku internasional
    • Penghormatan terhadap HAM
  8. Subjek Inti ISO 2006
  9. Pelaporan Kinerja CSR
  10. Develop Action Plan: Mempromosikan dan Mendorong Implementasi ISO 26000.

Peserta
Pelatihan ini sangat sesuai untuk diikuti oleh para karyawan pada jabatan manager dan supervisor dari departemen pemberdayaan masyarakat, general affair, humas atau departemen lain yang berkaitan dengan penyusunan dan implementasi CSR.

Instruktur
JAMALLUDIN HARAHAB, Ir., SE., M.Si

Metode
Presentation, Discussion, Case Study, Evaluation Pre test & Pos Test

Biaya Kursus
Rp. 5.500.000,- per peserta (Non Residential)
Rp. 5.000.000,- per peserta ( Pendaftaran 3 peserta dari 1 perusahaan)

FASILITAS

  1. Training Module
  2. Training CD contains training material
  3. Certificate
  4. Stationeries: NoteBook and Ballpoint
  5. Jacket or waistcoat or T-Shirt
  6. Bag or backpackers
  7. Training Photo
  8. Training room with full AC facilities and multimedia
  9. Once lunch and twice coffeebreak every day of training
  10. Qualified instructor
  11. Transportation for participants from hotel of participants to/from hotel of training

Kode : 2223

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Key Performance Indicators (YOGYAKARTA)

 

Key Performance Indicators (YOGYAKARTA)

WAKTU & TEMPAT
18 – 20 September 2013
08.00 – 16.00 WIB
Hotel Ibis Yogyakarta

Deskripsi
Key Performance Indicators atau Standar kinerja memegang peranan penting dalam mengelola kinerja anak buah karena standar  kinerja sebagai dasar tolak ukur yang digunakan oleh setiap atasan untuk menyatakan ukuran keberhasilan anak buah. Banyak sekali manfaat dari standar kinerja yang dituliskan dengan baik.

Manfaat tersebut diantaranya adalah sebagai harapan kinerja anak buah, dasar menentukan keberhasilan, dasar mengetahui kekuatan dan kelemahan, mengurangi misunderstanding, dasar umpan balik, dasar menentukan kompetensi yang diperlukan  oleh anak buah, dan berbagai manfaat lainnya.

Namun dalam praktek di organisasi banyak hal yang membuat implementasi KPI (Key Performance Indicator) mejadi kurang sesuai sehingga KPI (Key Performance Indicator) yang telah ada harus disesuaikan dengan kebutuhan atau standar yang ada. Salah satu cara untuk menyesuaikan adalah dengan melakukan pengurangan (cascading) terhadap KPI yang sudah ada.

MATERI KURSUS

  • Metode penentuan KPI (Key Performance Indicator)
  • Membuat strategi menjadi pekerjaan Setiap Individual
  • Relevansi KPI (Key Performance Indicator)
  • Evaluasi KPI (Key Performance Indicator)
  • Cascading Process KPI (Key Performance Indicator)
  • Metode cascading KPI
  • Merancang Form Evaluasi
  • Pengembangan Performance Indicator yang baru

Peserta
Para manager, supervisor, atau siapa saja yang memiliki anak buah serta koordinator sistem manajemen kenerja dalam organisasi.

INSTRUKTUR
Tekad Wahyono, S.Spi, M.Si

METODE
Presentation, Discussion, Case Study, Evaluation Pre test & Pos Test

FASILITAS
1.    Certificate
2.    Training Modul
3.    Flashdisk
4.    NoteBook and Ballpoint
5.    Jacket or waistcoat or T-Shirt
6.    Bag or backpackers
7.    Training Photo
8.    Training room with full AC facilities and multimedia
9.    Once lunch and twice coffeebreak every day of training
10.    Qualified instructor
11.    Transportation for participants from hotel of participants to/from hotel of training

Investasi
Rp. 5.500.000,- per peserta (Non Residential)
Rp. 5.000.000,- per peserta ( Pendaftaran 3 peserta dari 1 perusahaan)

Kode : 29998

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Landscape Pertanahan dan Lingkungan (YOGYAKARTA)

 

Landscape Pertanahan dan Lingkungan (YOGYAKARTA)

WAKTU & TEMPAT
11 – 13 September 2013
08.00 – 16.00 WIB
Hotel Ibis Yogyakarta

DESKRIPSI
Menciptakan lingkungan hijau dan asri di sekitar tempat tinggal ataupun lingkungan kerja merupakan salah satu upaya memerangi pemanasan global. Dalam skala yang lebih kecil, upaya ini dapat dimaksimalkan dalam mereduksi dampak heat baik yang ditimbulkan oleh mesin-mesin pembangkit maupun terik matahari. Keterbatasan lahan di lingkungan kerja atau gedung tidaklah menjadi halangan untuk menciptakan lingkungan hijau.

Banyak teknik yang dapat digunakan untuk mengoptimalkan fungsi landscape dan lingkungan, mulai dari desain landscape dan taman, perawatan tumbuh-tumbuhan, dan pengembangan landscape lingkungan.
Pengelolaan landscape dan taman sangat penting bagi lingkungan rumah atau perkantoran. Karena taman dapat mencitrakan keasrian suatu kawasan. Suatu kawasan sangat menarik jika landscape-nya tertata dengan baik, maka dari itu perlu ditingkatkannya pengetahuan tentang pengelolaan taman dan landscape dimana hal tersebut sesuai dengan konsep konservasi lingkungan.

Sebuah lanskap yang dirancang harus memiliki memiliki pengetahuan geografi, tanah, survei, arsitektur, kontraktor lansekap dan beberapa jenis teknik sipil.

TUJUAN
Dengan mengikuti pelatihan ini peserta diharapkan dapat

  1. Merencanakan dan mendesain lanscap pertanahan dan lingkungan yang mengacu pada konsep estetika
  2. Memahami dan mengimplentasikan beberapa perangkat kerja modern dalam proses perencanaan dan pelaksanaan desain landscape pertanahan dan lingkungan,  hingga pemeliharaan lanskap.

MATERI

  1. Pengatar Konsep Landscaping
  2. The Principles of Landscape Design
  3. Peran desainer lanskap dalam melakukan perencanaan lanskap terpadu
  4. Aspek Lingkungan dalam Pendesainan Landscape
    • Analisa Rencana Proyek
    • Pemeriksaan Kondisi Tanah
    • Pandangan Keseluruhan di akhir Proyek
    • Tanaman dan Elemen Taman lainnya
  5. Perencanaan dan Perancangan Landscape
  6. Pengenalan Perangkat Kerja dalam Landscaping
  7. Desain Lanscape dan Pertamanan
  8. Pelaksanaan Survey Lapangan
  9. Pemilihan Material
  10. Dasar Perencanaan Pertamanan
  11. Pengelolaan Tanaman
    • Teknik Pembibitan
    • Perbanyakan Tanaman
    • Teknik Pemupukan
  12. Botanic Gardens Maintenance
  13. Commercial Plant Production
  14. Construction Methods
  15. Garden Centre Management
  16. Interior Plant Scope Maintenance
  17. Irrigation Installation
  18. Landscape Maintenance
  19. Landscaping Supervisory Management

PESERTA
Pelatihan ini ditujukan untuk para pegawai / karyawan bagian perencanaan, site planner dan pengembangan lingkungan, civil engineer, staf perawatan gedung dan fasilitas, serta karyawan yang bertanggung jawab dalam pengelolaan fasilitas pertamanan dan lingkungan.

INSTRUKTUR
Iwan Aminto Ardhi, ST

Investasi
Rp. 5.500.000,- per peserta (Non Residential)
Rp. 5.000.000,- per peserta ( Pendaftaran 3 peserta dari 1 perusahaan)

FASILITAS

  1. Certificate
  2. Training Modul
  3. Flashdisk
  4. NoteBook and Ballpoint
  5. Jacket or waistcoat or T-Shirt
  6. Bag or backpackers
  7. Training Photo
  8. Training room with full AC facilities and multimedia
  9. Once lunch and twice coffeebreak every day of training
  10. Qualified instructor
  11. Transportation for participants from hotel of participants to/from hotel of training

METODE
Presentation; Discussion; Case Study; Evaluation; Pre-Test & Post-Test

Kode :  243435

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Leadership & Managerial Koperasi (YOGYAKARTA)

 

Leadership & Managerial Koperasi (YOGYAKARTA)

WAKTU & TEMPAT
25 – 27 September 2013
08.00 – 16.00 WIB
Hotel Ibis Yogyakarta

Deskripsi
Sebagai sebuah kelembagaan yang dikelola oleh organisasi masyarakat maupun instansi, keberadaan koperasi hingga saat ini masih sangat perlu untuk terus dikembangkan untuk kesejahteraan semua anggotanya. Pengorganisasian lembaga tentu memerlukan pengelolaan yang baik, untuk dapat menjamin berjalannya visi misi organisasi. Oleh sebab itu, dalam upaya melakukan pengembangan fungsi koperasi, maka pembinaan terhadap kelembagaan koperasi merupakan pilihan strategi yang tepat.

Mengelola organisasi yang beranggotakan masyarakat, dengan keragaman karakter bukanlah persoalan yang mudah, apalagi orientasi lembaga berkaitan langsung dengan pengelolaan keuangan anggota. Hal tersebut terlihat dari realitas yang menunjukan sangat sedikit koperasi yang benar-benar aktif dan dapat menjalankan fungsi kelembagaan dengan baik. Keberhasilan pengelolaan lembaga koperasi ini tidak terlepas dari manajemen kepemimpinan yang diterapkan. Kepemimpinan merupakan seni mengajak orang-orang agar dapat diajak untuk secara bersama-sama mengaktualisakan tujuan organisasi. Oleh sebab itu diperlukan pemimpin yang mampu menciptakan suasana di mana orang-orang termotivasi dan ingin mencapai tujuan organisasi, diperlukan pemimpin yang memiliki kredibilitas sehingga dapat menjadi panutan dan dapat diikuti oleh orang-orang yang dipimpinnya, juga diperlukan pemimpin yang dapat menyediakan arahan yang jelas bagi seluruh anggota organisasi.

Keberhasilan suatu lembaga perkoperasian dalam merealisasikan visi misi organisasinya tidak hanya memerlukan sistem manajerial yang baik, namun diperlukan juga kepemimpinan yang mampu menjalankan aturan kelembagaan yang berlaku serta mampu melahirkan kebijakan-kebijakan yang arif dan tidak berpihak. Dengan alasan itulah training manajemen kepemimpinan Koperasi  menjadi penting untuk dilakukan.

TUJUAN

  1. Memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada peserta tentang hakekat keberadaan koperasi sebagai organisasi masyarakat.
  2. Memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada peserta tentang arti penting pemimpin dan kepemimpinan yang sesungguhnya dan dapat menerapkannya dalam kelembagaan koperasi
  3. Memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada peserta tentang potensi diri dan potensi kepemimpinan serta bagaimana menerapkannya secara tepat.
  4. Memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada peserta tentang bagaimana merealisasikan sikap positif dan menjadi pelopor nilai-nilai positif dalam kelompok organisasi.
  5. Memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada peserta tentang konsep manajemen dan bagaimana menerapkan fungsi-fungsi manajerial secara tepat di organisasi
  6. Memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada peserta tentang pentingnya peran komunikasi dalam pencapaian tujuan.
  7. Memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada peserta tentang skill berkomunikasi yang efektif untuk menunjang keberhasilan kepemimpinan mereka.

MATERI KURSUS

  1. Pengertian Koperasi dan Organisasi Sosial
  2. Prinsip-prinsip Perkoperasian
  3. Konsep Kepemimpinan dalam Koperasi
  4. Model-Model Kepemimpinan
  5. Fungsi-Fungsi Manajemen dalam Pengelolaan Koperasi
  6. Peran dan Fungsi Pengurus, Pengawas dan Manajer.
  7. Manajemen Spiritual/ Spiritual Leadership
  8. Mengembangkan Komunikasi Interpersonal
  9. Komunikasi dalam Kelompok dan antar Kelompok
  10. Model Pengambilan Keputusan dan Pemecahan Masalah
  11. Effective Public Speaking
  12. Menciptakan Komunikasi Efektif

Peserta
Pelatihan ini ditujukan bagi karyawan yang membawahi fungsi pengelolaan koperasi pada level supervisor hingga manager, atau pada posisi leader di bidang yang terkait dengan pengelolaan koperasi.

INSTRUKTUR
Tirtana Brachnata, SE, MM
Merupakan praktisi pemberdayaan masyarakat yang aktif dalam berbagai kegiatan pelatihan pengembangan SDM dan organisasi dalam kapasitasnya sebagai narasumber.

METODE
Presentation, Discussion, Case Study, Evaluation Pre test & Pos Test

FASILITAS

  1. Certificate
  2. Training Modul
  3. Flashdisk
  4. NoteBook and Ballpoint
  5. Jacket or waistcoat or T-Shirt
  6. Bag or backpackers
  7. Training Photo
  8. Training room with full AC facilities and multimedia
  9. Once lunch and twice coffeebreak every day of training
  10. Qualified instructor
  11. Transportation for participants from hotel of participants to/from hotel of training

Investasi
Rp. 5.500.000,- per peserta (Non Residential)
Rp. 5.000.000,- per peserta ( Pendaftaran 3 peserta dari 1 perusahaan)

Kode 209009

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Perencanaan & Pengendalian Proyek (YOGYAKARTA)

 

Perencanaan & Pengendalian Proyek (YOGYAKARTA)

WAKTU & TEMPAT
18 – 20 September 2013
08.00 – 16.00 WIB
Hotel Ibis Yogyakarta

Deskripsi
Dalam pengelolaan proyek, terjadi interaksi yang rumit antara faktor manusia, material, peralatan, metoda, dan modal. Sehingga tidak menutup kemungkinan dapat menyimpang dari rancana awal Oleh karena itu agar proyek dapat berjalan dengan baik dan memenuhi kriteria, maka diperlukan perencanaan yang baik (realistis) dan pengendalian yang dapat meminimalkan penyimpangan (varians). Fungsi Pengendalian proyek dalam hal ini sangat penting dilakukan agar proyek tetap berjalan dalam batas waktu, biaya dan performansi sesuai dengan rencana.
Pelatihan ini akan membahasa teknik dan metode pengendalian termasuk didalamnya aplikasi yang digunakan dalam perencanaan dan pengendalian proyek. Pelatihan akan dilakukan dengan menyelesaikan suatu contoh kasus yang bersifat komprehensif.

TUJUAN

  1. Memahami strategi dan organisasi proyek
  2. Memahami perencanaan, penjadualan dan pengendalian biaya proyek
  3. Mampu menggunakan aplikasi komputer dalam manajemen proyek konstruksi
  4. Diskusi kasus-kasus yang terjadi pada masa project dan paska project
  5. Pelatihan ini tidak hanya berupa teori belaka, tetapi lebih merupakan workshop sehingga setelah selesai pelatihan, peserta dapat memiliki suatu yang dapat diimplementasikan di tempat kerja

MATERI KURSUS

  1. Prinsip Dasar Pengendalian Proyek
  2. Tujuan Fungsi Pengendalian Pada Pekerjaan Proyek
  3. Perbedaan Perencanaan dan Pengendalian
  4. Proses Pengendalian Proyek:
    • Menentukan Sasaran yang Diinginkan
    • Menentukan Standar dan Kriteria Sebagai Acuan dalam Mencapai Sasaran
    • Merancang/Menyusun Sistem Informasi, Pemantauan dan Pelaporan Hasil Pelaksanaan Pekerjaan
    • Mengkaji dan Menganalisis Hasil Pekerjaan Terhadap Standar, Kriteria, dan Sasaran yang Telah Ditentukan
    • Tindakan Koreksi
  5. Monitoring Informasi
  6. Skema Project Cost Accounting System (PCAS)
  7. Sistem Informasi Manajemen Proyek
  8. Metoda Pengendalian Proyek
    • Identifikasi Varian
    • Grafik ”S”
    • Konsep Nilai Hasil
    • Analisis Kecenderungan Dan Perkiraan
    • Milestone
    • Rekayasa Nilai
  9. Pengendalian Mutu Proyek.
    • Pengecekan dan Pengkajian
    • Pemeriksaan/Inspeksi Dan Uji Kemampuan Peralatan
    • Pengujian dan Pengambilan Contoh
  10. Pengendalian Internal dan Eksternal
  11. Praktek dan Simulasi

Peserta

  1. Project Managers and Project Cost Control
  2. Budget Analyst Person
  3. Finance Managers and Staff
  4. Project Finance Officers and Staff
  5. Risk Management Unit Managers and Staff
  6. Operation Managers and Staff
  7. Logistics and Supply Chain Managers and Staff
  8. Procurement Managers and Staff.
  9. Person who involve in cost control activities

INSTRUKTUR
Ir. Widarto, MT.

METODE
Pelatihan ini menggunakan metode interaktif, dimana peserta dikenalkan kepada konsep, diberikan contoh aplikasinya, berlatih menggunakan konsep, mendiskusikan proses dan hasil latihan.

FASILITAS

  1. Certificate
  2. Training Modul
  3. Flashdisk
  4. NoteBook and Ballpoint
  5. Jacket or waistcoat or T-Shirt
  6. Bag or backpackers
  7. Training Photo
  8. Training room with full AC facilities and multimedia
  9. Once lunch and twice coffeebreak every day of training
  10. Qualified instructor
  11. Transportation for participants from hotel of participants to/from hotel of training

Investasi
Rp. 6.000.000,- per peserta (Non Residential)
Rp. 5.500.000,- per peserta ( Pendaftaran 3 peserta dari 1 perusahaan)

Kode : 2229

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Coaching And Counseling For Outstanding Job Performance

 

Coaching And Counseling For Outstanding Job Performance

Time and Venue
08-10 Oktober 2013
19-21 November 2013
Pukul  : 08.00 – 16.00 WIB
Tempat : Yogyakarta

Deskripsi
Berbagai dinamika yang ada di lingkungan kerja yang semakin kompleks dewasa ini khususnya yang menyangkut permasalahan SDM menjadi perhatian tersendiri bagi para pelaku usaha, dimana SDM merupakan bagian dari organisasi usaha itu sendiri.  Dalam upaya agar setiap orang dapat mencapai sasaran kerjanya, maka setiap manajer/supervisor berkewajiban untuk membantu setiap orang dalam timnya dengan cara memberikan coaching dan konseling.

Implementasi terhadap metode coaching yang tepat dalam hal ini diyakini dapat memperbaiki dan meningkatkan kemampuan dan kapasitas setiap orang sehingga berhasil mencapai sasaran kerjanya secara optimal. Sedangkan untuk meningkatkan efektifitas perilaku dan sikap mental pekerja agar sesuai dengan kebutuhan pekerjaannya, maka diperlukan metode Counseling. Konseling dilakukan apabila setelah coaching dilakukan tidak terjadi perubahan atau peningkatan kinerja dari bawahannya. Konseling lebih mengarah pada aspek psikologis dari individual, sehingga untuk melaksanakan konseling seorang manajer/supervisor perlu dibekali dengan pengetahuan dan ketrampilan untuk memahami kebutuhan-kebutuhan psikologis tersebut.

Kemampuan untuk mengkombinasikan coaching & counseling dengan tepat pada akhirnya menjadi skill harus dimiliki oleh para supervisor dan manajer. Dengan penguasaan tiga skill manajer dalam coaching & counselingmeliputi skills mendengarkan (ketika menemukan masalah), skill mendefinisikan masalah (agar menemukan penyebab sebenarnya) dan skill memfasilitasi penemuan solusi.

Tugas manajer ialah membantu mengoptimalkan sumber daya bagi bawahannya untuk menyelesaikan masalah atau mencapai targetnya. Kompetensi apa saja yang dibutuhkan dan bagaimana melakukan hal-hal tersebut akan dibahas dalam pelatihan ini.

Objectives
Memberikan ketrampilan praktis bagi para peserta (supervisor & manager) agar memiliki  kompetensi dasar sehingga mampu memberikan coaching dan konseling secara efektif kepada orang lain/bawahannya.

Course Content

  1. Learning Objectives
    • Create a Climate for Success
    • Increase Job Satisfaction and Work Output
    • Resolve Problems That Interfere with Job Performance
    • Inform, Delegate, and Motivate to Achieve Objectives
    • Build Teamwork by Tapping into Your Employees’ Individual Strengths
    • Learn How to Get Valuable Feedback from Your Team
  2. Introduction-Coaching and Counseling Foundation: Performance Management
    • Understand the Four Dialogue Topics of a Performance Management System
    • Understand Productivity Is Improved and Employees Are Developed through Performance Management
    • Understand the Place of Coaching and Counseling in a Performance Management System
    • Understand Minimum Communication Requirements before Beginning Coaching and Counseling
  3. A Coaching and Counseling Framework
    •  Define Coaching and Counseling, and Distinguish When It Is Appropriate to Use Each Set of Skills
    •  Describe the Relationship of Coaching and Counseling to Leadership and Empowerment
    •  Describe and Explain the Coaching and Counseling Success Model
    •  Express the Assumptions for and Obstacles to Coaching and Counseling, and the Ethics of Effective Coaching and Counseling
  4. Increasing Your Effectiveness at Coaching and Counseling
    • Recognize the Significance of Using Yourself as an Instrument of Coaching and Counseling
    • Assert Your Personal Values, and Recognize Others’ Need to Assert Their Own Values
    • Identify Your Interpersonal Behavior Style and Recognize the Need/Value in Business for Other Behavior Styles
  5. Building Trust and Rapport
    • Define and Explain Trust as It Relates to You, Your Relationships, and the Three Stages of Personal Interaction
    • Explain and Use Five Different Approaches to Deal with Conflict in Relationships
    • Identify Your Primary Mode of Communication and the Primary Modes Used by Others
    • Apply the Concepts of Trust, Constructive Conflict, and Rapport to Coaching and Counseling
  6. Coaching
    • Define Coaching
    • Explain Each of the Seven Steps of the Coaching Model
    • Recognize Different Learning Styles
    • Use Precision Communications to Increase Understanding and Rapport throughout the Coaching Process
  7. Counseling
    • Define the Counseling Process
    • Specify the “Rules” of Counseling
    • Use Facilitative Listening and Precision Communication Skills
    • Conduct a Counseling Session
  8. Eleven Building Blocks for Successful Implementation
    Practice a Number of Skills Important to Becoming a More Successful, Results-Oriented Coach and Counselor

Participants
Manajer dan staff SDM, Training Centre dan semua posisi yang erat hubungannya dengan aktifitas pengembangan Sumber Daya manusia.

Instructor
Tekad Wahyono, S.Psi, M.Psi

Course Fee
Rp.   4.400.000,-/ participant Nett Non Residential
Special Offer Rp. 3.250.000,- if you send three or more participans
Note: The course will be held  if the minimum participant register at least 3 Person.

Facilities
Meeting room, Module /
Handout, Softcopy Materi, Training Kit, Souvenir & Certificate,2x Coffee Break 1x Lunch

 

Kode 98282

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

PABX AND TRUNKING SYSTEM (YOGYAKARTA)

 

PABX AND TRUNKING SYSTEM (YOGYAKARTA)

Waktu & Tempat
8 – 10 Oktober 2013
Pukul   : 08.00 – 16.00 WIB
Tempat  : Yogyakarta

DESKRIPSI
Private Automatic Branch Exchange (PABX) merupakan istilah lama dari Private Branch Exchange (PBX). PABX merupakan sebuah sentral kecil yang digunakan di dalam suatu lingkungan terbatas, yang merupakan pusat dari suatu jaringan peripheral peralatan komunikasi. Saat ini pemanfaatan teknologi PABX sudah sangat umum digunakan khususnya pada gedung perkantoran, hotel, rumah sakit atau pabrik-pabrik yang memang sangat mengandalkan telepon sebagai sarana komunikasi untuk hubungan antar ruangannya. Keunggulan PABX adalah jumlah sambungan (extension) yang dapat dikelola tergantung dari kapasitas PABX itu sendiri.  Sedangkan untuk menghubungkan extension dengan pelanggan yang berada di luar PABX, maka pada PABX dilengkapi dengan perangkat yang disebut trunk.

Pemahaman terhadap sPABX dan trunking sytem dalam hal ini sangat diperlukan khususnya dalam perancangan, pengoperasian dan troubleshooting sistem komunikasi yang terintegrasi.

TUJUAN
Setelah mengikuti kegiatan pelatihan ini peserta diharapkan mampu:

  • Peserta memahami dasar dari sistem PABX (arsitektur dan teknologi)
  • Memahami Cisco System Avvid IP Telephony Systems dengan sistem IP-PABX dari vendor-vendor yang ada
  • Menggali keunggulan dan keandalan dari suatu switching PABX
  • Mereduksi ketergantungan dari suatu sistem vendor dan konsultan untuk mengevaluasi dan memilih sistem PABX
  • Mengenali kemampuan unjuk kerja dari sistem PABX: desktop communications, call distribution management, networking, dan messaging
  • Menggali kemampuan sistem PABX dalam masalah mobile communication, multimedia applications dan broadband networking

MATERI

  1. Introduction
    • What is PABX?
    • Importance of a PABX System
  2. PABX Technology
    • System Overview
    • Switching Network Design
    • Processing Network Design
    • Cabinet Design
    • Circuit Cards
    • Wiring Requirements
    • Environmentally
  3. Understanding Basic System Requirements
    • Port capacity: stations/trunks
    • Traffic handling: internal/external
    • Call processing
  4. PBX Terminal Equipment Suppor
    • Station user terminals
    • Analog, digital, ISDN BRI telephones
    • Data terminal equipment
    • How to determine the telephone Terminal Mix
    • Attendant consoles
    • Systems management terminal
  5. Trunking System
    • System Requirement
    • Configuring a Network
  6. Case Study

PESERTA
Pelatihan ini ditujukan bagi para operator, teknisi, engineer, perancang, penyelia, manajer IT  atau personel / petugas yang terkait dengan pengelulaan sistem komunikasi internal perusahaan.

INSTRUKTUR
(disesuaikan dengan nama yang direkomendasikan)

Fasilitas
Meeting room, Module /
Handout, Softcopy Materi, Training Kit, Souvenir & Certificate,2x Coffee Break 1x Lunch,Pickup services

Biaya
Public Training
Course Fee: Rp 4.400.000,-/ participant Nett Non Residential
Note: The course will be held  if the minimum participant register at least 5 Person

Kode : 9998

 

 

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Management Konversi Energy (YOGYAKARTA)

 

Management Konversi Energy (YOGYAKARTA)

Tanggal  :
26-28 Agustus 2013
10-11 September 2013
08-10 Oktober 2013
11-13 November 2013
17-19 Desember 2013

Pukul   
08.00 – 16.00 WIB

Tempat  
Yogyakarta

DESKRIPSI
Masalah  krisis energi saat ini telah menjadi perhatianya berbagai pihak karena dampaknya sangat terasa dan sangat luas, terlebih di sektor industri yang sangat tergantung dengan sumber energi untuk menggerakkan semua aktivitas indutri. Krisis energi yang dikenal secara internasional sebagai “Peak Oil” merupakan saat dimana kapasitas produksi energi terutama minyak di beberapa belahan benua mencapai puncaknya dan untuk kemudian menurun drastis untuk kemudian habis sama sekali.

Usaha-usaha yang dilakukan para ahli energi dan lembaga-lembaga penelitian sumber energi terbaharui (renewable energy) diprediksi tidak akan mampu mengimbangi kekurangan kebutuhan energi yang bakal terjadi. Alternatif-alternatif energi terbaharui seperti bio-diesel, biogas dan energi matahari sangat diragukan kapasitasnya dalam mengatasi krisis nantinya. Satu sumber energi yang diprediksi akan menggantikan energi alami di Indonesia adalah energi nuklir dan batubara.

Salah satu langkah yang paling mungkin dilakukan adalah mengusahakan tingkat efisiensi penggunaan sumber energi. Efisiensi ini dapat dilakukan dengan sistem manajemen yang memahami bagaimana pengelolaan sumber energi dan menajemen konversi energi yang sangat signifikan memberikan pengaruh  terhadap konsumsi energi. Manajemen koversi energi dalam sebuah industri sangat dibutuhkan karena berbagai alternatif sumber energi dan teknologi konversi energi sudah tersedia. Akan tetapi hal ini perlu adanya analisis untuk memperoleh efisiensi yang paling optimal dan jaminan ketersedian pasokan energi di masa depan demi kelangsungan industri yang dijalankan.

TUJUAN
Training ini didesain bagi kalangan industri dengan tujuan agar

  • Peserta dapat memahami  prinsip-prinsip manajemen konversi energy
  • Peserta memahami konsep-konsep dasar dan latar belakang konversi energi, produksi energi termis, mekanis dan listrik, sistem-sistem pembakaran bahan bakar fosil dan nuklir, sistem penyimpanan energi dan pandangan-pandangan tentang masalah lingkungan hidup akibat proses konversi energi.
  • Peserta dapat memahami jenis-jenis energi yang dikonversikan dalam mesin konversi energi dan pengelompokan mesin konversi energi

Peserta menguasai berbagai teknik konversi energi, aplikasi mesin konversi energi dan pemahaman unjuk kerja tiap mesin konversi energi serta dapat memilih jenis mesin konversi energi yang tepat sesuai dengan kriteria yang tersedia

MATERI

  1. Klasifikasi Energi dan Sumber-Sumber Energi
  2. Manajemen Konversi Energi Dalam Industri
  3. Prinsip-Prinsip Mesin Konversi Energi
  4. Jenis-Jenis Energi yang Digunakan dan Pengelompokan Mesin Konversi Energi
  5. Bahan Bakar
    • Jenis Bahan Bakar yang Digunakan
    • Proses Pembakara
    • Karakteristik Proses Pembakaran
  6. Turbin Uap
    • Karakteristik Siklus Kerja Turbin  Uap
    • Modifikasi Performance Turbin Uap
  7. I.C.E
    • Klasifikasi Motor Bakar Torak
    • Siklus Opersi 4 dan 2 Langkah Motor Bakar Torak
    • Efisiensi Siklus, M.E.P Dan Prameter Operasi
    • Klasifikasi Motor Bakar Diesel
    • Siklus Opersi 4 dan Dua Langkah Motor Bakar Diesel
    • Efisiensi Siklus, Tekanan Efektif Rata-Rata dan Parameter Operasi
  8. Pompa
    • Karakteristik Pompa
    • Pemanfaatan Pompa
  9. Kompresor
    • Karakteristik Kompresor
    • Pemanfaatan Kompresor
  10. Turbin Gas
    • Sistem Pembangkit Daya Turbin Gas Teoritik
    • Sistem Pembangkit Daya Turbin Gas Actual
    • Siklus Brayton Untuk Turbin Gas
  11. Mesin Pendingin
    • Komponen Utama Sistem Kompresi Uap
    • Siklus Refrigerasi Sistem Kompresi Uap
    • Diagram Mollier, P-H dan T-S
    • Komponen Utama Sistem Refrigersi Udara
    • Komponen Utama Sistem Refrigerasi Absorbsi
    • Siklus Refrigerasi Sistem Refrigerasi Udara
    • Siklus Refrigerasi Sistem Refrigerasi Absorbsi
    • Analisis Dampak Lingkungan Konversi Energi

PESERTA
Kursus ini ditujukan bagi para plan engineer, supervisor/manajer produksi, atau siapa saja yang menangani pengelolaan energi di bidang pembangkitan

METODE

  • Presentasi
  • Diskusi
  • Simulasi
  • Study Kasus
  • Evaluasi

INSTRUKTUR
Dr. Ir. Harwin Saptoadi., M.Eng

FASILITAS
Meeting room, Module / Handout, Softcopy Materi,Training Kit, Souvenir & Certificate, Airport/railway Pickup

BIAYA
Pelatihan Reguler :
Rp  4.400.000,-/ peserta  nett Non Residential

Kode :90209

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Aplikasi Microsoft Project Dalam Perencanaan dan Pengendalian Proyek (YOGYAKARTA)

 

Aplikasi Microsoft Project Dalam Perencanaan dan Pengendalian Proyek (YOGYAKARTA)

Tanggal
20-22 Agustus 2013
17-19 September 2013
8-10 Oktober 2013

Pukul
08.00 – 16.00 WIB

Tempat
Hotel Ibis Yogyakarta

DESKRIPSI
Dalam suatu kegiatan proyek, fungsi perencanaan (planning), pelaksanaan (updating), dan pengendalian (controlling) merupakan 3 unsur penting yang menentukan keberhasilan kegiatan proyerk tersebut. Hal ini terkait dengan estimasi yang diperlukan di dalam penjadwalan proyek, baik dari segi keterkaitan pekerjaan, waktu, tenaga, biaya, maupun pemanfaatan jadwal sebagai kontrol di dalam pelaksanaannya.

Dalam pengelolaan proyek, terjadi interaksi yang rumit antara faktor manusia, material, peralatan, metoda, dan modal. Oleh karena itu, agar proyek dapat berjalan sesuai schedule maka diperlukan aplikasi yang bertujuan untuk memudahkan penjadwalan kerja proyek para manajer proyek atau pelaksana lapangan lainnya. dan memenuhi kriteria di atas, maka diperlukan perencanaan yang baik (realistis) dan pengendalian yang dapat meminimalkan penyimpangan (varians). Oleh sebab itu diperlukan aplikasi yang dapat membantu

Pada pelatihan ini akan dibahas aplikasi Microsoft Project terkini yang digunakan dalam perencanaan dan pengendalian proyek. Agar peserta memahami konsep yang disampaikan, maka metode workshop juga akan disertakan dengan menyelesaikan suatu contoh kasus yang bersifat komprehensif.

TUJUAN
Dengan mengikuti pelatihan ini, diharapkan peserta mampu:
•    Memiliki pemahaman mendasar terkait strategi dan organisasi proyek
•    Peserta memahami perencanaan, penjadwalan dan pengendalian biaya proyek
•    Mampu menggunakan aplikasi komputer dalam manajemen proyek konstruksi

MATERI KURSUS

  1. PRINSIP DASAR PENGENDALIAN PROYEK
    Tujuan Fungsi Pengendalian pada Pekerjaan Proyek
  2. PROSES PENGENDALIAN PROYEK:
    • Menentukan sasaran yang diinginkan
    • Menentukan standar dan kriteria sebagai patokan dalam rangka mencapai sasaran
    • Merancang/menyusun sistem informasi, pemantauan dan pelaporan hasil pelaksanaan pekerjaan
    • Mengkaji dan menganalisis hasil pekerjaan terhadap standar, kriteria, dan sasaran yang telah ditentukan
    • Mengadakan tindakan perbaikan
  3. METODA PENGENDALIAN PROYEK:
    • Identifikasi varian
    • Grafik ”S”
    • Konsep Nilai Hasil
    • Analisis kecenderungan dan perkiraan
    • Milestone
    • Rekayasa Nilai
  4. PENGENDALIAN MUTU PROYEK
    • Pengecekan dan Pengkajian
    • Pemeriksaan/inspeksi dan Uji Kemampuan Peralatan
    • Pengujian dan Pengambilan contoh
  5. PEMBAHASAN CONTOH KASUS
    • Data Pekerjaan (WBS dan Hubungan Antar Kegiatan)
    • Data Sumber Daya
    • Data Waktu (Durasi)
    • Data Biaya (Variable & Fixed Cost)
    • Penilaian Rencana
    • Pengaturan Ulang Rencana (Fine Tuning)
    • Resource Leveling & Overtime
    • Baseline Berdasarkan Rencana yang Sudah Realistis
    • Memasukkan Data Perkembangan Pekerjaan dan Biayanya (Tracking Kemajuan dan Biaya Aktual Proyek)
    • Analisis Penyimpangan Proyek menggunakan Tabel Earned Value dan Kurva S.

PESERTA

  • Project Managers and Staff
  • Project Cost Control Managers and Staff
  • Budget Analyst Person
  • Project Finance Officers and Staff.
  • Risk Management Unit
  • Logistics, Procurement and Supply Chain Managers and Staff
  • Business Development Managers
  • Person who involve in cost control activities

INSTRUKTUR
Ir. Bambang Herumanta, MT
Expert di bidang manajemen proyek dari Teknik Sipil UGM dengan keahlian pengajaran berbagai aplikasi software project dan rancang bangun. Aktif dalam kegiatan In-Company Training, pelatihan dan seminar manajemen proyek dan ilmu sipil lainnya yang melibatkan berbagai perusahaan.

METODE
Presentation, Discussion, Case Study, Evaluation Pre test & Pos Test

Fasilitas
Modul HardCopy dan Softcopy Materi, Sertifikat,Training kit, Souvenir, Multimedia dan AC room, 2 x Coffe Break 1X lunch, Pickup services

REGISTRASI
Rp 4.400.000,-/ participant Nett Non Residential

Kode : 92344

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Teknik Analisa Transaksi Mencurigakan

 

Teknik Analisa Transaksi Mencurigakan

WAKTU & TEMPAT
2 – 4 Oktober 2013
08.00 – 16.00 WIB
Hotel Ibis Yogyakarta

DESKRIPSI
Berdasarkan Pasal 13 ayat 1 huruf a, UU No. 15 tahun 2002 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang (UU TPPU), Penyedia Jasa Keuangan (PJK) seperti bank, lembaga pembiayaan, perusahaan efek, pengelola reksa dana, kustodian, wali amanat, lembaga penyimpanan dan penyelesaian, pedagang valuta asing, dana pensiun, dan perusahaan asuransi, wajib menyampaikan laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan kepada Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) sebagai upaya untuk mendeteksi kegiatan pencucian uang sejak dini.

Selanjutnya, berdasarkan Pasal 26 huruf (e) UU TPPU, PPATK mempunyai tugas antara lain mengeluarkan pedoman untuk membantu PJK dalam mendeteksi ketidakwajaran transaksi keuangan nasabah. Mengingat banyaknya kesulitan yang dialami PJK dalam melakukan hal tersebut maka PPATK perlu menetapkan Pedoman Identifikasi Transaksi Keuangan Mencurigakan bagi PJK.

Selain itu pedoman ini juga merupakan kelanjutan dari Pedoman Umum Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang bagi Penyedia Jasa Keuangan. Sebagai bagian dari PJK, kalangan industri perbankan selama ini dipandang telah kooperatif dengan melaporkan seluruh transaksi maupun rekening yang diindikasikan terkait pencucian uang maupun korupsi. Dengan pelatihan ini  diharapkan para pelaku perbankan dapat lebih memahami prosedur yang harus dilakukan untuk mengidentifikasi transaksi-transaksi yang mencurigakan.

TUJUAN
Dengan pelatihan ini diharapkan mampu memberikan pemahaman dan acuan kepada peserta dari kalangan PJK tentang bagaimana melakukan identifikasi Transaksi Keuangan Mencurigakan dengan tepat, untuk menghasilkan laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan yang berkualitas.

MATERI

  1. Pengertian Transaksi Keuangan Mencurigakan
  2. Pentingnya identifikasi Transaksi Keuangan Mencurigakan
  3. Unsur-unsur dan Indikator Transaksi Keuangan Mencurigakan
  4. Penerapan Prinsip Mengenal Nasabah
  5. Identifikasi Tipologi Transaksi Keuangan Mencurigakan
  6. Tahap-tahap Pencucian Uang dan Modus Transaksi Money Laundering
  7. Prosedur Identifikasi Nasabah
  8. Identifikasi Transaksi Keuangan Mencurigakan
    • Contoh Transaksi Keuangan Mencurigakan
    • Pelaporan Transaksi Keuangan Mencurigakan
  9. Indikator dan Unsur Transaksi Keuangan yang Mencurigakan
  10. Penyusunan Laporan
    • Transaksi Keuangan Mencurigakan
    • Transaksi Keuangan Tunai
    • Transaksi Keuangan yang Dikecualikan

PESERTA
Pelatihan ini ditujukan bagi divisi Analisa Resiko Kredit, Internal Auditor, Seluruh Pejabat/Staf atau pegawai bank baik yang bekerja di operasional maupun non operasional

INSTRUKTUR
Sarwidi, SE
Merupakan praktisi perbankan di salah satu bank BUMN yang berpengalaman dalam memberikan materi-materi pelatihan yang relevan dengan kompetensinya.

METODE
Presentation, Discussion, Case Study, Evaluation Pre test & Pos Test

FASILITAS
1.    Certificate
2.    Training Modul
3.    Flashdisk
4.    NoteBook and Ballpoint
5.    Jacket or waistcoat or T-Shirt
6.    Bag or backpackers
7.    Training Photo
8.    Training room with full AC facilities and multimedia
9.    Once lunch and twice coffeebreak every day of training
10.    Qualified instructor
11.    Transportation for participants from hotel of participants to/from hotel of training

REGISTRASI
Rp. 6.000.000,- per peserta (Non Residential)
Rp. 5.500.000,- per peserta ( Pendaftaran 3 peserta dari 1 perusahaan)
Kode:  29920

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Chat dengan kami
CV INFO SEMINAR
0899-8121-246