International Finance Reporing Standards (IFRS) Pada Industri Pertambangan
Tanggal
24 Februari 2012
Jam Pelaksanaan
08.00-16.00 WIB
Tempat
Andrawina Room , Grand Sahid Hotel, Jakarta
Pendahuluan
International Financial Reporting Standards (IFRS) adalah standar, interpretasi, dan kerangka yang diadopsi oleh badan penyusun standar akuntansi internasional yang dikenal dengan International Accounting Standards Board (IASB) Standar akuntansi yang berkualitas sangat diperlukan untuk membantu pelaku ekonomi dalam mengalokasikan sumber dayanya. Alokasi sumber daya sangat tergantung pada informasi keuangan yang mempunyai kredibilitas tinggi dan dapat dipahami. Standar akuntansi harus mampu menyakinkan bahwa laporan keuangan yang diterbitkan perusahaan menunjukkan gambaran kinerja dan posisi perusahaan yang sebenarnya. IFRS akan berdampak pada pelaporan keuangan khususnya berkaitan dengan pengakuan dan pengukuran, serta berkaitan dengan konsolidasi dan pelaporan.
Salah satu perubahan pengakuan dan pengukuran yang utama adalah semakin luasnya penggunaan prinsip nilai wajar (fair value) dibandingkan dengan biaya historis. Nilai wajar adalah harga yang akan diterima atas penjualan suatu aset atau harga yang akan dibayar atas pengalihan liabilitas (kewajiban) dalam suatu transaksi antar partisipan pasar pada saat tanggal pengukuran.
Manfaat dan Tujuan Umum
- Meningkatkan daya informasi dari laporan keuangan perusahaan-perusahaan
- Mengetahui bentuk laporan keuangan yang sesuai dengan standar
Subyek Utama
- Pengantar Int’l Finance Reporting Standards (IFRS)
- Pembahasan Standard Akuntansi pada Int’l Finance Reporting Standards (IFRS)
- Pokok-pokok perubahan yang mendasar dari PSAK ke IFRS
- Format baru Laporan Keuangan
Fasilitator / Instruktur
Husni Muharran Rasidi & Team
Kantor Akuntan Publik
Investasi
Rp. 3,500,000/ Peserta
Included : 2x Coffee breaks, lunch,soft copy materi,hard copy materi, certificate,souvenir