Laporan Keuangan Tahun 2012 Berbasis IFRS & Dampak Perpajakannya
Tanggal
18-19 Februari 2013
Jam Pelaksanaan
09.00-16.30
Tempat
Hotel Bidakara Jakarta
Jl. Gatot Subroto Kav. 71-73
Pancoran, Jakarta Selatan 12870
Pembicara / Fasilitator
Ahalik, SE, Ak, M.Si, M.Ak, CMA, CPMA, CPSAK, CPA (Aspek Akuntansi)
Konsultan IFRS, Akademisi Certified IFRS Lecturer
Drs. Didik Budi Waluyo, MBuss (Aspek Perpajakan)
Managing Partner DBW Tax Consulting
Harga
Rp 3.150.000 (Pembayaran H-10), Rp 3.500.000 (Pembayaran setelah H-10)
Bonus Buku :
• Pajak Penghasilan
• Susunan Dalam Satu Naskah Undang-Undang Perpajakan Indonesia
DOORPRIZE
• Buku Standar Akuntansi Keuangan per 1 Juni 2012 terbitan IAI senilai Rp 730.000
• Buku-buku perpajakan terbitan DBW TC
Materi
Dampak perpajakan suatu PSAK disampaikan setelah pembahasan PSAK yang bersangkutan.
HARI PERTAMA
1. Gambaran umum PSAK terkini berbasis IFRS
2. Karakteristik IFRS vs Peraturan perpajakan
3. Peraturan Perundang-Undangan Perpajakan vs PSAK
4. PSAK 1 (2009) : Penyajian Laporan Keuangan
5. PSAK 16 (2011) : Aset Tetap, ISAK 25 : Hak atas Tanah
6. PSAK 13 (2011) : Properti Investasi
7. PSAK 48 (2009) : Penurunan Nilai Aset
8. PSAK 58 : Aset Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan
9. PSAK 19 (2010) : Aset Tak Berwujud, ISAK 14 : Aset Tak Berwujud – Biaya Situs Web
HARI KEDUA
1. PSAK 50 (2010), PSAK 60, PSAK 55 (2011) : Instrumen Keuangan : Penyajian, Pengungkapan, Pengakuan dan Pengukuran
2. PSAK 23 (2010) : Pendapatan, ISAK 10 : Program Loyalitas Pelanggan
3. PSAK 30 (2011) : Sewa, ISAK 23 : Sewa Operasi – Insentif
4. PSAK 14 (2008) : Persediaan
5. PSAK 57 (2009) : Provisi, Liabilitas Kontijensi dan Aset Kontijensi