Jadwal Training 2024

Risk Issues And Crisis Management

 

Risk Issues And Crisis Management

Tanggal    
20-21 Juni 2013

Jam Pelaksanaan    
09.00 – 17.00 WITA

Tempat  
Best Western Kuta Bali Jl. Nyang NyangSari No.2
Kuta Bali

Pembicara / Fasilitator    
1. Nico Wattimena, PHD
Dosen Senior pada Program Pasca Sarjana di The London School of Public Relation Jakarta

2. Miftahuddin Amin(*)
VP HR Management PT Freeport Indonesia

3. Solihin(*)
VP OHS PT Freeport Indonsia

(*) dalam konfirmasi

Harga     
Rp. 22.500.000/perusahaan ( 2-4 orang)

Materi    WORKSHOP 2 HARI
RISK ISSUES AND CRISIS MANAGEMENT

Perusahaan memerlukan reputasi agar dapat beroperasi secara maksimal. Bila reputasi menurun, kepercayaan konsumen akan jatuh, penerimaan oleh masyarakat akan hilang dan bisa jadi pemerintah akan mencabut legitimasi perusahaan.

Reputasi dapat turun karena berbagai hal: kegagalan quality assurance, buruknya after sales, lemahnya standar etika dalam beroperasi dan lain-lain.

Dari sekian penyebab tersebut, penyebab yang paling tinggi daya rusaknya adalah ketidakmampuan perusahaan menyesuaikan diri dengan dinamika lingkungan bisnis, termasuk dinamika masyarakat.
Krisis reputasi biasanya adalah muncul dari isu yang tidak ditangani.

Kasus Indomie 1988 misalnya, dimulai dengan glitch pada quality assurance namun akhirnya memuncak menjadi penolakan masyarakat ( yang tidak semuanya membeli Indomie ).

Kasus Buyat 2004 berawal dari ketidaklengkapan prosedur waste treatment dan berakhir dengan gugatan pemerintah.
Berkaca dari pengalaman ini, perusahaan perlu menangani isu dan krisis secara tepat demi sustainabilitas perusahaan.

Dalam workshop ini, manajemen isu dan krisis akan dijelaskan secara komprehensif dan ilmiah tanpa tendensi membela satu pihak baik perusahaan maupun stakeholder.

Agar memberi manfaat maksimal bagi peserta, workshop ini akan membahas kasus nyata yang mencakup semua aspek penanganan isu dan krisis.

Dibawakan oleh nara sumber yang sangat kompeten, workshop ini menyajikan perspektif yang fair dan lengkap.

Dibawakan oleh seorang akademisi sekaligus praktisi yang telah menangani berbagai kasus reputasi yang memerlukan manajemen isu dan krisis yang tepat.

Terlebih lagi, pembahasan akan menggunakan kasus Freeport sebagai learning case bagi berbagai industri.

OUTCOME

  1. Mengidentifikasi potensi, risiko dan pencegahan SEBELUM krisis terjadi
  2. Merumuskan strategi dan solusi KETIKA krisis terjadi
  3. Memulihkan reputasi SETELAH krisis terjadi
  4. Memperluas & memperkuat hubungan dengan MEDIA dalam menghadapi krisis
  5. Belajar dari pengalaman krisis yang pernah terjadi

OUTLINE
Day 1

  1. What Could Go Wrong?
    • Major sources of potential crises
    • Systematically auditing crisis risk
    • A practical method for evaluating risks
  2. Crisis Recognition (Where there is smoke, there is fire)
    • Different Warning Signals
    • Why Warnings Are Often Unheeded
    • Solutions

Day 2

  1. Crisis Resolution (The Road to Recovery)
    • Move quickly
    • Gather facts Continually
    • Communicate Relentlessly
    • Document Your Actions
    • Be A Leader
    • Declare the End of the Crises
  2. Mastering the Media (Make it your Story)
    • Handle the Media with Care
    • Match the Message and Media to Different Segments
    • Frequently Asked Questions
  3. Learning from Experience
    • Mark the End of the crisis
    • Record the Crisis Response
    • Capture the Lesson Learned

Wajib diikuti oleh    
Corporate Affairs, Public Relations, External Relations, Government Relations, Corporate Communications dari industri ekstraktif, farmasi, agrikultur, FMCG, hospitality

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Tinggalkan komentar

Chat dengan kami
CV INFO SEMINAR
0899-8121-246