Jadwal Training 2024

Dasar Teknik Kendali Untuk Industri (YOGYAKARTA)

 

Dasar Teknik Kendali Untuk Industri (YOGYAKARTA)

Tanggal
5 – 8 May 2014
2 – 5 June 2014
7 – 10 July 2014
18 – 21 August 2014
8 – 11 September 2014
13 – 16 October 2014
3 – 6 November 2014
1 – 4 December 2014

Duration
4 Days

Tempat
Yogyakarta (Jogjakarta plaza hotel/Ibis hotel yogyakarta/Ibis Styles yogyakarta hotel/Mutiara hotel/ Melia Purosani hotel)

INVESTATION PRICE/PERSON :

  • Rp 7.950.000/peserta (bayar penuh)  atau
  • Rp 7.750.000/peserta (early bird, yang membayar 1 minggu sebelum training) atau
  • Rp 7.500.000/peserta (grup, untuk 3 peserta atau lebih dari 1 perusahaan yang sama)

PENDAHULUAN:
Sistem kendali merupakan salah satu  pendukung utama dalam proses di industri. Dalam banyak proses di industri, termasuk refinery, dan chemical plant, temperature dan level cairan harus dipertahankan konstan dengan adanya berbagai gangguan. Pada pembangkit tenaga listrik terdapat banyak variable yang harus dikendalikan, antara lain  temperature, level, dan tekanan. Seorang insinyur, teknisi, dan operator dalam proses di industry dituntut untuk menguasai dasar bidang teknik kendali untuk menangani pengendalian proses di industri. Kursus singkat ini membahas dasar teknik kendali termasuk contoh penerapannya di industry. Setelah selesai mengikuti kursus ini peserta diharapkan memahami dasar teknik kendali sehingga dapat menangani permasalahan yang timbul dalam sistem kendali di industri. Kursus ini dapat diikuti oleh profesional dibidang keteknikan dari berbagai latar belakang keilmuan yang telah menempuh derajat pendidikan S1, D3, dan SMK/ SMU.

CAKUPAN MATERI TRAINING:

  1. Sifat Sistem Kendali
  2. Model Matematis Sistem Kendali.
  3. Sifat Sistem Kendali Berumpan Balik
  4. Stabilitas Sistem Kendali Berumpan Balik
  5. Analisis Sistem Kendali
  6. Sistem- Sistem Kendali Digital.
  7. Diskusi interaktif

TRAINING DURATION
4 hari

FACILITIES FOR PARTICIPANTS :

  1. Modul Training
  2. Flashdisk Training berisi materi training
  3. Sertifikat
  4. ATK: NoteBook dan Ballpoint
  5. T-Shirt
  6. Ransel
  7. Foto Training
  8. Ruang Training dengan fasilitas Full AC dan multimedia
  9. Makan siang dan 2 kali coffeebreak
  10. Instruktur yang Qualified
  11. Transportasi untuk peserta dari hotel penginapan ke hotel tempat training – PP (jika peserta minimal dari satu perusahaan ada 4 peserta)

Trainer     
Thomas Sri Widodo, Prof., Dr., Ir.
Beliau adalah Staf Pengajar di Jurusan Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik UGM. Pada tahun 1984 ia menempuh Diplome d’Ingénieur de Spécialisation (Dipl. Ing.) di Ecole Nationale Supérieur d’Electronique et de Radioelectricité de Grenoble (ENSERG). Gelar Diplome d’Etudes Appprofondies (DEA) diraihnya pada tahun 1985 di Université des Sciences et Technique du Languedoc (USTL) Montpellier (Prancis) tempat di mana ia juga meraih Doktor dalam bidang Elektronika, Sinyal, dan Sistem pada tahun 1998. Di samping sebagai pengajar ia juga aktif sebagai peneliti. Penelitian yang pernah dilakukan adalah antara lain: Integrasi Sistem Radar yang Berbeda (RUT1, 1993), Sistem Hipertermia Gelombang Mikro (LPPM UGM, 2005), Pengembangan STB TV Digital (Ditjen Postel, 2007), dan Instrumen Medis Universal Neuro Kardio Pulmonari (KNRT, 2010). Buku yang telah ditulis adalah Optoelektronika (1995), Elektronika Dasar (2002), Sistem Neuro Fuzzy (2005), Teknik Digital (2007), Teknologi WiMAX (2008), dan Komputasi Evolusioner (2012).

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Zero Break Down through Small Defect Elimination

 

Zero Break Down through Small Defect Elimination
Penanganan Kerusakan Mesin Sampai Pada Sumber Masalahnya

Tanggal
28 Mei 2014
17 September 2014
16 November 2014

Tempat
Aryaduta Hotel Semanggi / Swiss-Belhotel, Jakarta |

Investasi

  • Rp. 1.550.000, – (Registration 3 person/more; payment 1 week before training)
  • Rp. 1.750.000, – (Reg 2 weeks before training ; payment 1 week before training)
  • Rp. 2.250.000, – (On The Spot; payment at the last training )
  • Rp. 2.475.000, – (Full Fare)

Deskripsi Pelatihan
Sering kita mendengar kerusakan yang terjadi pada suatu mesin tidak pernah selesai. Baru selesai di perbaiki, 1 atau 2 hari kemudian terjadi kerusakan kembali. Padahal pihak departemen yang bertanggung jawab (Engineering / Maintenance) telah berusaha maksimal agar kerusakan tidak terjadi lagi. Mengapa hal ini bisa terjadi….???

Suatu mesin atau peralatan akan mengalami kerusakan jika keluar dari daerah / zone “Ideal State”. Dimana salah satu indikasi yang ditampakkan oleh mesin yang berada di luar “Ideal State” adalah munculnya apa yang dinamakan Small Defect. Small Defect inilah yang akan bersinergi dengan Small Defect yang lain untuk membentuk suatu energi yang dapat mengeluarkan status mesin berada di luar “Ideal State” nya

Hukum Heinrich Law’s Mengatakan bahwa 1 kerusakan besar (mengakibatkan mesin break down) berasal dari 29 kerusakan-kerusakan kecil dan 29 kerusakan kecil tersebut muncul karena bersinerginya 300 Small Defect yang ada pada mesin tersebut.

Di dalam training akan dipaparkan jenis-jenis small defect yang ada, pengenalan small defect sampai dengan cara untuk menghilangkan small defect yang ada dan juga teknik-teknik untuk melakukan overhauling kecil suatu mesin sehingga hasilnya adalah tidak terulangnya kerusakan yang pernah terjadi.

Pokok Bahasan

  • Sejarah Perkembangan Dunia Industri
  • Apa itu Small Defect
  • Hubungan antara Cleaning is Inspection dan Small Defect
  • Apa itu Ideal State
  • Konsep Small Defect dengan Zero Break Down
  • Jenis-jenis kerusakan mesin: Mechanical Failure dan Minor Stoppage
  • Konsep pencapaian Mechanical Failure dan Minor Stoppage
  • Restoration of Deterioration & Defect
  • Potencial Source dan Problem List sebagai tools untuk menghilangkan Small Defect
  • Apa itu 3-Gen dan 2-Gen
  • Fungsi dan Peran 3-Gen dan 2-Gen dalam pencapaian Zero Break Down
  • Event Observation Sheet dan Production Process Master Sheet sebagai tools dalam menjalankan 3-Gen dan 2-Gen

Metode Pelatihan
Seminar / In Class Training / In house Training

  • Dialog Interaktif / Sharing
  • Diskusi Grup
  • Latihan di kelas & Case Study

Lama Pelatihan
Seminar / In Class Training >>> 1 hari (7 jam)

Sasaran Peserta Pelatihan

  • Teknisi / Supervisor / Foreman Maintenance / Engineering
  • Operator mesin / Line Leader / Kepala Regu / Supervisor Produksi
  • Dan lain-lain.

Workshop Leader :
Indro Agung Handoko
Beliau telah berkecimpung di dalam dunia industri kurang lebih 15 tahun. Maintenanance dan Produktifitas, 2 hal yang sangat berkaitan dan saling menunjang telah dikembangkan menjadi suatu sinergi yang hebat dalam suatu sistem manufacture.

Sejak tahun 1999 telah mempelajari dan mengetrapkan Konsep TPM dan Kaizen di dalam suatu industri. Kelebihan dan kekurangan dari implementasi TPM dan Kaizen ini telah dikenali dan diketemukan solusinya.

Awal tahun 2003, mendapatkan Sertificate TPM Basic dari Jepang dan disusul dengan penerimaan Sertificate TPM Advance juga dari Jepang pada akhir tahun 2004. Penerimaan sertificate tersebut tidak diperoleh secara teoritis saja tetapi juga dengan implementasi di Lapangan.

Tidak ketinggalan juga, Sertificate Kaizen Basic dan Advance juga telah diperoleh pada tahun 2001 dan 2005.

Berbekal pengalaman yang mendalam dan sertificate yang diperoleh, berbagai macam project telah berhasil dikerjakan dan berhasil dengan sukses. Project tersebut antara lain:

  1. Develop / training 25 group TPM dengan masing-masing group beranggotakan 5-8 orang dari tahun 2003 – 2006. Secara overall dengan TPM berhasil menurunkan Break Down rata-rata 15%, bahkan ada yang mencapai 40%.
  2. Develop / training 8 group Kaizen dengan masing-masing group beranggotakan 5-8 orang dari tahun 2001 – 2006. Secara overall dengan Kaizen, produktifitas dapat ditingkatkan rata-rata 20%.
  3. Presentasi tentang Keberhasilan TPM di Jepang pada tahun 2005.
  4. Pada November 2006 mendapat Medali Perak pada ICQCC, suatu konvensi international tentang QCC / SGA.
  5. Pada Februari 2007 menjadi pemenang ke-2 dalam lomba Best Practice Competition yang diselenggarakan oleh Omron Head Quarter di Kyoto-Japan.
  6. Sekarang sudah bergabung dengan ISSI Training dan Selnajaya Training sebagai Ascociate Trainer dan Productivity Consultant.

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Pelatihan Ahli K3 Pesawat Uap Bejana Tekan

 

Pelatihan Ahli K3 Pesawat Uap Bejana Tekan ** Sertifikasi Bekerjasama dengan DEPNAKERTRANS RI **

Tanggal
16 Oktober-10 November 2013

Pukul
09.00-17.00 wib

Tempat
Yogyakarta

Deskripsi
Pemanfaatan bejana tekan akhir-akhir ini telah berkembang pesat di berbagai proses industri barang dan jasa maupun untuk fasilitas umum dan bahkan di rumah-rumah tangga. Bejana tekanan merupakan peralatan teknik yang mengandung resiko bahaya tinggi yang dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan atau peledakan. Tingginya resiko kecelakaan kerja dibidang Pesawat Uap dan Bejana Tekan (PUBT) membuat perusahaan semakin waspada akan bahaya yang mungkin ditimbulkan dari kecelakaan kerja PUBT.

Oleh karena itu guna menghindari agar tidak terjadi kecelakaan atau peledakan, sangat penting untuk melakukan prosedur pengoperasian PUBT sesuai dengan standar yang berlaku. Sebelum dalam periode pemakaian setiap bejana tekan dan alat pengaman/perlengkapannya harus dilakukan pemeriksaan, pengujian, serta dirawat dengan baik dan teratur. Adanya tenaga kerja yang telah memiliki sertifikat ahli K3 PUBT juga merupakan faktor penting dalam menunjang pencegahan kecelakaan kerja PUBT yang mungkin terjadi karena dapat meminimalisir faktor – faktor yang dapat menjadi sumber kecelakaan kerja PUBT terutama human error dalam pengoperasian PUBT, sebagaimana diketahui bahwa human error berdampak besar sebagai asal mula terjadinya sebuah kecelakaan kerja.

Sehubungan dengan hal tersebut maka perlu dikeluarkan suatu petunjuk teknis pelaksanaan pemeriksaan dan pengujian serta penerbitan pengesahan pemakaian agar terwujud keseragaman dan penanganan bejana tekan sehingga bejana tekanan dapat dioperasikan dengan aman dan efisien.

DASAR HUKUM

  • Undang-undang No.13 tahun 2003
  • Undang-undang No. 01 tahun 1970
  • Steam Act dan Steam Regulation 1930
  • PP 19 tahun 1973 dan PP 11 tahun 1979
  • Peraturan Menakertrans No.01 Tahun 1982
  • Peraturan Menakertrans No.02 Tahun 1982
  • Peraturan Menakertrans No.03 Tahun 1982

TUJUAN
Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dalam tehnik pengoperasian pesawat uap secara aman, benar dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang Kesehatan Keselamatan Kerja (K3) yang berlaku.

MATERI

  1. UU No. 01/1970 tentang Keselamatan
  2. UU dan peraturan uap 1930
  3. Per. 01/Men/1982 tentang bejana tekan
  4. Per. 02/Men/1982 tentang juru las
  5. PP No. : 19/1973
  6. PP No. : 11/1979
  7. Penilaian design dan konstruksi Pesawat uap/ Steam Power boiler (ASME Code Sec. I)
  8. Penilaian design dan konstruksi bejana tekan (ASME Code Sec. VIII Div. 1)
  9. Pengetahuan material (ASME Code Sec. II)
  10. Pekerjaan pengelasan ( ASME Code Sec. IX)
  11. Instalasi jaringan pipa (ANSI B31.1)
  12. Tangki timbun (API650)
  13. Aplikasi NDT & DT (ASME Code Sec. V)
  14. Jenis – Jenis Pesawat Uap
  15. Jenis – Jenis Bejana Tekan
  16. Air Pengisi Ketel dan Pengolahannya
  17. Bahan Bakar dan Pemindahan Panas
  18. Alat Perlengkapan dan Alat Pengaman
  19. Gas Industri, Karakteristik dan Penanganannya
  20. Syarat – Syarat Pabrikasi, Pemeriksaan dan
  21. Pembuatan Dokumen / Manufacture Report Pesawat Uap
  22. Syarat – Syarat Pabrikasi, Pemeriksaan dan Pembuatan Dokumen / Manufacture Report Bejana Tekan
  23. Pola Pembuatan Laporan Inspeksi dan Sertifikasi Kelayakan Pemakaian Pesawat Uap bejana TekanKunjungan Pabrik Pembuat PUBT dan Praktek Inspeksi
  24. Pembuatan Laporan Praktek
  25. Uji Kompetensi
  26. Ujian Praktek
  27. Ujian Teori
  28. Seminar Kelompok

PERSYARATAN PESERTA
Pelatihan ini sangat tepat untuk diikuti oleh pegawai pada berbagai departemen yang telah bekerja sekurang-kurangnya dua tahun atau lebih

Persyaratan Peserta :

  • Membawa Foto Copy Kartu Identitas
  • Membawa Surat Rekomendasi dari Perusahaan
  • Membawa Pas Foto 4×6, 3×4, 2×3 masing-masing 3 lembar (background merah)

INSTRUKTUR

  1. Depnaker Pusat dan Tim
  2. Pejabat Depnakertrans RI & Ditjen Binwasnaker
  3. Asosiasi Ahli K3 Pesawat uap belanja tekan

SERTIFIKAT & KOMPETENSI KELULUSAN

  1. Bagi peserta yang dinyatakan LULUS ujian teori dan praktek, akanmendapatkan sertifikat kelulusan dari penyelenggara dan Depnaker Pusat
  2. Melakukan inspeksi visual,verivikasi,identifikasi,dimensi,spesifikasi material, dan transfer name plate
  3. Review laporan hasil uji pekerjaan pengelasan dan hasil uji tidak merusak (NDT)
  4. Melaksanakan dan bertanggung jawab atas hasil uji kelayakan operasional pesawat uap belanja tekan
  5. Memberikan/membuat laporan hasil pemeriksaan (Certificate of Inspection) pesawat uap belanja tekan
  6. Membuat laporan hasil pemeriksaan dan pengujian teknik kelayakan operasional pesawat uap belanja tekan secara lengkap guna proses mendapatkan ijin kelayakan operational sesuai regulasi yang berlaku

BIAYA
Rp 18.000.000,- /participant (non residensial)*

Special Rate :
Rp 16.000.000,- /participant (non residensial) – min 5 participants from the same company –

Kode : 499023

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Landscape Pertanahan dan Lingkungan (YOGYAKARTA)

 

Landscape Pertanahan dan Lingkungan (YOGYAKARTA)

WAKTU & TEMPAT
11 – 13 September 2013
08.00 – 16.00 WIB
Hotel Ibis Yogyakarta

DESKRIPSI
Menciptakan lingkungan hijau dan asri di sekitar tempat tinggal ataupun lingkungan kerja merupakan salah satu upaya memerangi pemanasan global. Dalam skala yang lebih kecil, upaya ini dapat dimaksimalkan dalam mereduksi dampak heat baik yang ditimbulkan oleh mesin-mesin pembangkit maupun terik matahari. Keterbatasan lahan di lingkungan kerja atau gedung tidaklah menjadi halangan untuk menciptakan lingkungan hijau.

Banyak teknik yang dapat digunakan untuk mengoptimalkan fungsi landscape dan lingkungan, mulai dari desain landscape dan taman, perawatan tumbuh-tumbuhan, dan pengembangan landscape lingkungan.
Pengelolaan landscape dan taman sangat penting bagi lingkungan rumah atau perkantoran. Karena taman dapat mencitrakan keasrian suatu kawasan. Suatu kawasan sangat menarik jika landscape-nya tertata dengan baik, maka dari itu perlu ditingkatkannya pengetahuan tentang pengelolaan taman dan landscape dimana hal tersebut sesuai dengan konsep konservasi lingkungan.

Sebuah lanskap yang dirancang harus memiliki memiliki pengetahuan geografi, tanah, survei, arsitektur, kontraktor lansekap dan beberapa jenis teknik sipil.

TUJUAN
Dengan mengikuti pelatihan ini peserta diharapkan dapat

  1. Merencanakan dan mendesain lanscap pertanahan dan lingkungan yang mengacu pada konsep estetika
  2. Memahami dan mengimplentasikan beberapa perangkat kerja modern dalam proses perencanaan dan pelaksanaan desain landscape pertanahan dan lingkungan,  hingga pemeliharaan lanskap.

MATERI

  1. Pengatar Konsep Landscaping
  2. The Principles of Landscape Design
  3. Peran desainer lanskap dalam melakukan perencanaan lanskap terpadu
  4. Aspek Lingkungan dalam Pendesainan Landscape
    • Analisa Rencana Proyek
    • Pemeriksaan Kondisi Tanah
    • Pandangan Keseluruhan di akhir Proyek
    • Tanaman dan Elemen Taman lainnya
  5. Perencanaan dan Perancangan Landscape
  6. Pengenalan Perangkat Kerja dalam Landscaping
  7. Desain Lanscape dan Pertamanan
  8. Pelaksanaan Survey Lapangan
  9. Pemilihan Material
  10. Dasar Perencanaan Pertamanan
  11. Pengelolaan Tanaman
    • Teknik Pembibitan
    • Perbanyakan Tanaman
    • Teknik Pemupukan
  12. Botanic Gardens Maintenance
  13. Commercial Plant Production
  14. Construction Methods
  15. Garden Centre Management
  16. Interior Plant Scope Maintenance
  17. Irrigation Installation
  18. Landscape Maintenance
  19. Landscaping Supervisory Management

PESERTA
Pelatihan ini ditujukan untuk para pegawai / karyawan bagian perencanaan, site planner dan pengembangan lingkungan, civil engineer, staf perawatan gedung dan fasilitas, serta karyawan yang bertanggung jawab dalam pengelolaan fasilitas pertamanan dan lingkungan.

INSTRUKTUR
Iwan Aminto Ardhi, ST

Investasi
Rp. 5.500.000,- per peserta (Non Residential)
Rp. 5.000.000,- per peserta ( Pendaftaran 3 peserta dari 1 perusahaan)

FASILITAS

  1. Certificate
  2. Training Modul
  3. Flashdisk
  4. NoteBook and Ballpoint
  5. Jacket or waistcoat or T-Shirt
  6. Bag or backpackers
  7. Training Photo
  8. Training room with full AC facilities and multimedia
  9. Once lunch and twice coffeebreak every day of training
  10. Qualified instructor
  11. Transportation for participants from hotel of participants to/from hotel of training

METODE
Presentation; Discussion; Case Study; Evaluation; Pre-Test & Post-Test

Kode :  243435

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Industrial Health & Hygiene (YOGYAKARTA)

 

Industrial Health & Hygiene (YOGYAKARTA)

WAKTU & TEMPAT
18 – 20 September 2013
08.00 – 16.00 WIB
Hotel Ibis Yogyakarta

DESKRIPSI
Disetiap tempat kerja, sudah dapat dipastikan adanya bahaya kerja yg mengancam keselamatan dan kesehatan kerja dari setiap pekerjanya. Akan tetapi kesadaran akan hal ini sering diabaikan dan dianggap tidak begitu penting oleh para pekerja sehingga sering terjadi kecelakaan dan terganggunya kesehatan para pekerja. Pelatihan ini disusun untuk memberikan pengetahuan tentang bahaya/resiko tempat kerja terhadap kesehatan kerja serta cara penanggulangan dengan maksud untuk menciptakan kondisi kerja yang aman serta nyaman. Terutama bahaya yang akan mengganggu kesehatan yang akan menimbulkan dampak dikemudian hari. Setelah mengikuti pelatihan ini para peserta memahami arti penting kesehatan dan keselamatan kerja, dapat menerapkan kondisi kerja yg aman dan nyaman, dapat mengidentifikasi bahaya terhadap kesehatan kerja serta dapat menanganinya.

MATERI KURSUS

  1. HSE Management System
  2. Industrial Hygiene Overview
  3. Industrial Toxicology
  4. Physical Health Hazards
    •    Noise & Vibration
    •    Radiation hazards: Ionizing and NIR
    •    Thermal Stress
    •    Illumination
  5. Chemical Health Hazards
  6. Bio-hazards in the workplace: evaluation and Control
  7. Occupational Hygiene Standards:
    •    Term and definitions
    •    Voluntary vs. mandatory standards
    •    Indonesian Work Environment Standards, Min of Manpower (Mandatory)
    •     Indonesian Work Environment Standards, Ministry of Health (voluntary)
    •    ACGIH TLVs
    •    OSHA (PELs) and British (WELs) Mandatory
    •    Sanitary Standards: Indonesia
  8. Principles of Controlling Health Hazards in the Workplace.
  9. Biological Monitoring.
    •    Introduction to Bio-monitoring
    •    Exposure determinants and BEIs
    •    Lab aspects of Bio-monitoring
    •    Case studies: Mercury and Solvents in the work place
  10. Industrial Hygiene Application Programs.
    •    Health Risk Assessment
    •    Hearing Conservation Program
    •    Respiratory protection program
    •    Caterers Hygiene
    •    Domestic Sanitation
  11. Industrial Hygiene Survey
    •    Walk through survey
    •    Investigative Survey: Sampling and Measurements

PESERTA
Diharapkan para manajer lini, supervisor, laboratorium, kesehatan, safety dan yang berhubungan dengan lingkungan

INSTRUKTUR
Widodo Haryono, Amd.,S.T., M.Kes

METODE
Presentation, Discussion, Case Study, Evaluation Pre test & Pos Test

FASILITAS
1.    Certificate
2.    Training Modul
3.    Flashdisk
4.    NoteBook and Ballpoint
5.    Jacket or waistcoat or T-Shirt
6.    Bag or backpackers
7.    Training Photo
8.    Training room with full AC facilities and multimedia
9.    Once lunch and twice coffeebreak every day of training
10.    Qualified instructor
11.    Transportation for participants from hotel of participants to/from hotel of training

Biaya kursus:
Rp. 5.500.000,- per peserta (Non Residential)
Rp. 5.000.000,- per peserta ( Pendaftaran 3 peserta dari 1 perusahaan)

Kode : 2222

 

 

Kode : 2903

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Control Valves & Actuators (YOGYAKARTA)

 

Control Valves & Actuators (YOGYAKARTA)

WAKTU & TEMPAT
24 – 27 Juni 2013
08.00 – 16.00 WIB
Hotel berbintang di Yogyakarta ( Grand Aston/Ibis/ Phonix/ MM UGM )

DESKRIPSI PELATIHAN
Valve merupakan bagian yang sangat penting dari pemipaan dan pemompaan karena mengatur flow dan suhu fluida yang melewatinya. Agar sistem sistem dan proses dapat dikendalikan dengan akurat, presisi dan automatic maka diperlukan control valve yang berfungsi sebagai antar muka mekanik untuk mengatur parameter control yang akan dikendalikan. Untu memperoleh kinerja yang optimal, sistem mechanic ini membutuhkan sistem penggerak atau actuator yang paling sesuai dengan kebutuhan sistem . Dalam pelatihan ini akan di bahas mengenai pemilihan jenis control valve dan actuator yang digunakan, perhitungannya serta bagaimana mengoperasikan serta merawatan sistem agar tetap reliable dan efisien.

MATERI PELATIHAN

  1. Introduction to Control Valves & Actuators
  2. Energy Types
  3. Cavitation
  4. Flashing
  5. Choked Flow
  6. Valve Coefficient CV
  7. Control Valves Types
  8. Valves Characteristic
  9. Selection Method
  10. Calculations
  11. High Pressure Drop
  12. Cavitation Control
  13. Actuator
  14. Pneumatic Actuator
  15. Hydraulic Actuator
  16. Electric Actuator
  17. Sizing On Rotary Valves
  18. Sizing On Linear Valve
  19. Mounting Consideration
  20. Applications & Operation
  21. Diagnostic Testing
  22. Troubleshooting & Maintenance
  23. Case Studies

SASARAN PESERTA
Pelatihan ini ditujukan bagi anda yang memiliki tanggung jawab dan wewenang dalam merancang, mengoperasikan atau mengelola fasilitas produksi. Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi operator/ supervisor bidang pengendalian proses, instrumentasi dan maintenance.

INSTRUKTUR:
Dr.Ir. Viktor Malau, DEA dan Ir. Teguh Santosa (Pakar dan Praktisi di bidang Control Valves & Actuators)

Investasi
Rp. 6.500.000,- per orang (Non Residential)
Rp. 6.000.000,- per peserta ( Pendaftaran 3 peserta dari 1 perusahaan)

FASILITAS

  1. Training Module
  2. Training CD contains training material
  3. Certificate
  4. Stationeries: NoteBook and Ballpoint
  5. Jacket or waistcoat or T-Shirt
  6. Bag or backpackers
  7. Training Photo
  8. Training room with full AC facilities and multimedia
  9. Once lunch and twice coffeebreak every day of training
  10. Qualified instructor
  11. Transportation for participants from hotel of participants to/from hotel of training (if minimal number of participants from one company is 4 persons)

Kode : 109022

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Training GLP (Good Laboratory Practices ) YOGYAKARTA dan BANDUNG

 

Training GLP (Good Laboratory Practices) YOGYAKARTA dan BANDUNG

Tanggal
23 – 24 Desember 2013  (BANDUNG)

Jam Pelaksanaan
09.00-16.00 WIB

DURATION
14 hours effectively (2 days)

Tempat
Konfirmasi tempat training menyusul dalam UNDANGAN TRAINING

Pembicara / Fasilitator
Yayan Setiawan, Ir
He is one of senior consultant  with deep experiences in providing many training and consultancy in laboratory quality management system based on ISO/IEC 17025 and quality system based on (ISO 9000) since 1998. His formal education is Chemistry and Chemical Engineering.
His professional carreer began with joining Dow Chemical Indonesia (1992 – 1994), PT. Polytama Propindo (1994 – 1998), dan PT. Australian Laboratory Services Indonesia (1998 – 2005). Recently, he gives many training and consulting services to help industries, organizations, government institutions, laboratories, and other business sectors in implementing Quality Management System based on ISO/IEC 17025, among them are: PT. Corelab Indonesia, PT. Australian Laboratory Services Indonesia and the European Union – TSP Project in the Indonesian Ministry of Marine Affair & Fisheries.
He is also one of the members of the Technical Sub-Committee for the Preparation of Indonesian National Standard in the field of Environment in the Indonesian Ministry of Environment and he is also an ISO 17025 Certified Assessor.

INVESTMENT:
IDR  3.950.000,-
Pay and register within 14 days before the training will get discount IDR  250.000,–
Quality training material (hardcopy and softcopy), Quality training kits: bag, block note, ballpoint, including jacket or T-shirt, etc, Convenient training facilities in four or five stars hotel, Lunch per day, morning and afternoon coffee / tea breaks for along the training, Certificate, Exclusive flash disk, Photo
The 5th participant is FREE if you register 4 person from one company

Training Description :
Good Laboratory Practices is one of very good tools used to ensure that all the activities carried out in a laboratory comply with all regulations both local and international. Recently, more and more laboratories adopt this practices to achieve an excellent level in their operation. As with ISO/IEC 17025, this practices assure that the output generated from their operation is valid, reliable, accurate and can be accepted internationally.

TRAINING GLP CONTENT:

  1. Perception regarding What is GLP
  2. History of GLP
  3. GLP versus ISO 17025
  4. Principles of GLP according to OECD
  5. General Overview and Basic Points of GLP
  6. Resources : Personnel & facilities
  7. Rules: Protocol/Study Plan & SOP
  8. Characterization : Test Item & Test System
  9. Documentation : Raw data & Collection of data, Final Report, Archieve & Indexing
  10. Qualit Assurance Unit : Audit of Final report & Raw Data, Statement of Quality Assurance, Inspection of Supplier & Contractor
  11. Distribution & Archieving Report

OBJECTIVE
After having been trained, all trainees are expected to be able to implement good laboratory practices and have a deep knowledge of monitoring the performance of their laboratory

WHO SHOULD ATTEND??

  1. Researchers
  2. Quality Managers in Testing Laboratories
  3. Technical Managers in Testing Laboratories
  4. Supervisors in Testing Laboratories
  5. Technician in Testing Laboratories
  6. Head of Testing Laboratories
  7. All who involved in Research and the development of laboratory quality management system

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Water – The Giant Killer Of Businesses

 

Water – The Giant Killer Of Businesses

Tanggal
9 April 2013 jam 09.00 – 14.00 untuk segmen Restoran / Food & Beverage
9 April 2013 jam 14.00 – 18.00 untuk segmen Hospital
10 April 2013 jam 09.00 – 14.00 untuk segmen Hotel & Residential Contractor & Interior Design

Tempat
HOTEL ALILA JAKARTA
Jl. Pecenongan kav. 7-17 Jakarta

Pembicara
Mr. Phil Jones ; CChem MRSC, CWC – VI
Pakar air dari Kanada

Harga
RP. 500.000,-/participant
RP. 400.000,-/participant if there is more than 1 participant from same company
RP. 350.000,-/participant for early bird registrant *
include: handout materi, coffee break, lunch**, certificate and doorprize.

Materi bahasan

  •  “Secret of avoiding business failures”
  • “Proven techniques for retaining customer loyalty”
  • “Ides for growing your business”
  • Time-tasted ways to impress your customers”

Target peserta

  • Manajemen atau pemilik bisnis Restoran
  • Manajemen atau pemilik bisnis Hospital
  • Manajemen atau pemilik bisnis Hotel dan Residential Contractor & Interior Design

Tujuan seminar

  • “How to grow up your business”
  • “How to increase customer loyalty”
  •  ‘How to improve effectiveness of your marketing”

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Produces Water Treatment For Pre Injection (YOGYAKARTA)

 

Produces Water Treatment For Pre Injection (YOGYAKARTA)

Tanggal
4 – 7 March 2013
8 – 11 April 2013
13  – 16 may 2013
10 – 13 Juni 2013
1 – 4 Juli 2013
19 – 22 Agustus 2013
9 – 12 September 2013
1 – 4 Oktober 2013
11 – 14 November 2013
2 – 5 Desember 2013

Jam Pelaksanaan
09.00 – 16.00 WIB

Tempat
Yogyakarta (Jogjakarta plaza hotel/Ibis hotel yogyakarta/Ibis Styles yogyakarta hotel/Mutiara hotel/ Melia Purosani hotel)

WHY SHOULD YOU ATTEND THIS TRAINING?:
Produced water is the largest single fluid stream in exploration and production operations. It consists of formation water, or flood water previously injected in to the formation. Generally, produced water may be injected with minimal treatment. If the injected water contains solids large enough to plug the formation, injectivity will decline. Downhole solids contributing to plugging may include not only the solids escaping filtration, but solids generated after water treatment (eg corrosion, scale, and bacterial products). Consequently, stringent corrosion inhibition, scale inhibition and bacterial control, as well as filtration, may be required for matrix rate injection. This course is designed as an effective practical shortcut to understand produced water chemistry, the main water contaminants, corrosion and bacterial problems, mineral scale formation, equipment and pipeline plugging, injection well and formation plugging, the method and operation of produced water treatment for reinjection, for either surface operation engineers or subsurface petroleum engineers, and anyone who involve in produced water handling, treatment, and related business activity. The course content and approach are designed to suit participants of different background and different position in the company. It will be delivered as a to-the-point explanation by a professional instructor, utilizing an easy-to-understand examples and illustrations, especially the actual cases in Indonesia.

WHAT WILL YOU LEARN FROM THIS TRAINING?:
By attending this course, participants are able to broaden or reshape their knowledge on the related subjects of his or her area of responsibility, learn more detail about many aspects of produced water handling and reinjection, know more how to treat the water and control corrosion, scaling, and bacterial action, understand how to select and use chemicals for treatment and operation of each equipment used for treatment, discuss and consult their specific problems they are about to bring to the class, and share experiences with others. After completion of this course, participants will understand what produced water is and its fantastic devastating potential to surface facility, well, and formation, how to predict and monitor its characteristics, why and how to perform treatment before reinjection, and how to control and prevent these big and serious problems caused by produced water in the oil & gas field. Participants will know what the minimum requirements for produced water before reinjection and what to do to achieve that requirements.

TRAINING MATERIAL OUTLINE:

  1. The Chemistry and Analysis of Water and the Impurities Constituents
  2. Characteristics of Produced Water, Formation Water, Surface and Sea Water
  3. Suspended and Dissolved Material Parameters and Oil in Water Concentration
  4. Surface Water, Sea Water and Produced Water Injection Examples and Case Studies
  5. Sour Corrosion, Microbial Induced Corrosion and Mineral Scaling Problems and Control Methods
  6. Corrosion and Scale Prediction Methods, Calculation, Testing and the related Standards
  7. Water Quality for Injection and Produced Water Quality Rating Methods
  8. Guidelines for Produced Water Reinjection
  9. Methods and Equipment for Produced Water Treatment before Reinjection and their Operations
  10. Pressure Build-up and Confinement Problems and Solutions
  11. Practical Application of Produced Water Treating Technology for Land-based and Offshore Injection Operations
  12. Reinjection Examples and Case Studies

Pembicara / Fasilitator
Ir. M. Syahri, MT
, Ph.D  is alumnus from UPN “Veteran” Yogyakarta (UPNYK) and Institute of Technology (ITB) department of Chemical Engineering. Also alumnus from University Kebangsaan Malaysia (UKM) department Mechanical and Material Engineering. He has been as researcher at Oil and Gas; Renewable Energy Laboratory  UPNYK, he is also being as Senior Surface Facility Engineer in some project and Training Instructor. Some projects have been handled by him such as Senior Surface Facility Engineer, Plant of Development TAC Ramba-Pertamina Field, Sumbagsel (2008); Plant of Further Development East Pamanukan Field, Pertamina DOH Cirebon – Rainbow  Emerald (2007); Plant of Further Development Nglobo Field, Pertamina DOH JBT – Cepu (2005); Plant of Further Development Ketaling Barat Field, Pertamina DOH Sumbagteng – Jambi (2005); Also as Reviewer Team BP MIGAS, East Kalimantan Gas Deliverability  (Vico, Chevron, TOTAL) (2007). He also gave many courses to the companies, such as: Basic Ammonia Storage, Transfer Equipment and Major Hazards Impact; Dehydration  Process (Oil and Gas Operation); Clean Water Processing & Treatment for Industrial Application; Principle of Chemical Process Industry for non Engineer; Boiler Feed Water Treatment & Trouble shooting; Hazarous Materials Safe Handling; Basic Principle For steam Reformer, Shift Reaction, Operability Problem & trouble shooting; CO2 Removal Technology (Absorber, Striper) Trouble shooting and Operability impact; Catalitic Reactor in Ammonia Industry (Desulfurizer, Methanator, Steam Reformer, Ammonia Converter); Basic Fundamental Ammonia Synthesis, ARU And Process in Middle End Area; Inspection of Insulated Pipes Defects and Repairs Techniques; Emergency Handling in Ammonia Industry; etc.

INVESTATION PRICE/PERSON :    

  1. Rp 7.750.000/person (full fare)  or
  2. Rp 7.500.000/person (early bird, payment 1 week before training)  or
  3. Rp 7.250.000/person (if there are 3 or more participants from the same company)

FACILITIES FOR PARTICIPANTS:

  1. Training Module
  2. Flash Disk contains training material
  3. Certificate
  4. Stationeries: NoteBook and Ballpoint
  5. T-Shirt
  6. Backpack
  7. Training Photo
  8. Training room with Full AC facilities and multimedia
  9. Lunch and twice coffeebreak every day of training
  10. Qualified Instructor
  11. Transportation for participants from hotel of participants to/from hotel of training – VV (if minimal participants is 4 persons from the same company)

Pengantar
Kualitas lingkungan semakin hari semakin menurun, Hal ini semakin banyak kegiatan manusia yang menghasilkan limbah cair termasuk air terproduksi.
Air terproduksi yang mengandung minyak, phenol, NaCl, dan garam-garam lain yang masuk ke badan air tanpa melalui pengolahan terlebih dahulu sangat berpotensi menimbulkan pencemaran terhadap badan air penerima limbah tersebut.
Mengingat potensi pencemaran yang akan timbul, industri migas sektor hulu mengambil kebijakan penginjeksisan kembali air terproduksinya ke habitatnya.
Penginjeksian kembali air terproduksi kedalam ekuifer yang sama dengan sumur minyak, selain dapat meminimasi timbulnya pencemaran juga dapat berfungsi sebagai media secondary recovery. Namun air terproduksi ini tidak dapat serta merta dapat diinjeksikan kembali ke dalam perut bumi begitu keluar dari separator, karena kadar minyak yang keluar dari separator masih terlalu tinggi > 5000 g/M3. Kadar minyak yang di tinggi ini selain mengganggu proses penginjeksian juga dapat mengurangi produksi minyak.
Dengan pengolahan air terproduksi, kendala penginjeksian kembali dapat diminimasi dan dapat meningkatkan produsksi minyak minyak .

1. Materi .
a. BAB I. Pengantar.

1) Latar Belakang
2) Peraturan Perundangan-undangan
3) Sifat dan Karakteristik Air .Terproduksi
4) Kesesuaian Peralatan dengan Sifat dan Karakteristik Air Terproduksi.

b. BAB II. REINJEKSI
1) Tujuan
2) Klasifikasi Sumur Injeksi
3) Reinjeksi Air Terpoduksi

c. Pengolahan Air Terproduksi
1) Pretreatment.
2) Primary treatment.
3) Secondary treatment.

d. Studi Kasus.

Peserta.
Pendidikan minimal D3 Teknik atau SMU A1/A2, STM yang telah bekarja dibidang ini selama 3 tahun.

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Industrial Automation : Instrumentation, Distributed Control System (DCS) for Operation, Maintenance and Troubleshooting

 

Industrial Automation : Instrumentation, Distributed Control System (DCS) for Operation, Maintenance and Troubleshooting

Tanggal
8-11 Oktober 2012
22-25 Oktober  2012

Pukul
09.00-17.00 WIB

Tempat
Aston Hotels Yogyakarta

Deskripsi
Sebuah industri besar memerlukan otomasi untuk meminimalkan kesalahan oleh operator dan efisiensi sistem. Beberapa pabrik mendapatkan bahan baku dari gas bumi yang disalurkan melalui pipeline dan kemudian diolah sedemikian rupa sehingga memperoleh hasil. Pengolahan di sebuah pabrik mayorittas dikerjakan oleh mesin-mesin listrik dari pompa tekan, compressor, agitator, spray dll. Untuk skala dan ragam yang komplek diperlukan proses otomasisasi sedemikian rupa sehingga pabrik menjadi lebih efiisien. Di beberapa sub-proses diletakkan kontrl-kontrol lokal dan kontrol-kontrol terdistribusi sehingga proses yang dikontrol medapat perlakuan bertahap (sequence).

Tujuan Pelatihan
Pelatihan ini didesain dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi peserta pelatihan dengan tuntutan kebutuhan kompetensi jabatan dan diharapkan dapat membantu meningkatkan kinerja perusahaan melalui peningkatan kualitas kompetensi Sumber Daya Manusia

Materi

  1. Sesi I
    • Dasar instrumen: sensor, transmitter dan actuator, penguat, filtering dan pengolah sinyal
    • Tinjauan Elektronis : penguat operasional, penguat instrumentasi, level conveter, signal conditioner
    • Dasar kontrol otomasi dedicated dan DCS: Software-hardware
    • Praktek dan demo Instrumentasi Dasar
  2. Sesi II
    • Prinsip Automasi Digital: DCS, keunggulan-kekurangan
    • Relefansi terhadap perkembangan teknologi komputer: hardware, software dan HMI, perbandingan sistem beberapa DCS
    • Tinjauan DCS : hardware, software dan HMI
    • Praktek dan Demo
  3. Sesi III
    • Interfacing Insrumentasi ke DCS
    • Fungsi kontrol regulator, konfigurasi dan persiapan untuk SP, logging, alarm, identifikasi proses dan sekuritas
    • Contoh kasus
    • Kebutuhan Proses: Visualisasi operasi, alarm dan tunind System (PID)
    • 5.    Studi Kasus

Coordinator
Ir. Teguh santosa
Tugino, ST. MT
Pakar sekaligus praktisi yang aktif sebagai instruktur dalam berbagai pelatihan dan seminar terkait bidang Electrical Engineering

Investasi
Rp  8,500,000,-/ participant Nett Non Residential
** Pendaftaran minimal 3 orang biaya training Rp. 7.550.000,-/participant nett Non Residential**

Fasilitas

  1. Module
  2. Certificate
  3. Souvenir
  4. Training Kit
  5. Meeting Room Hotel

Metode 

  • Presentation
  • Discussion
  • Case Study
  • Evaluation
  • Pre test & Pos Test

Wajib diikuti oleh
Operator, teknisi, engineer, perancang, penyelia, manajer, dan lain-lainnya yang ingin mengetahui/memahami/mendalami pengertian mendasar mengenai prinsip kegunaan DCS dan aplikasinya pada industri

Kode : 4682901

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Spare Part Management (Maintenance Repair & Overhaul)

 

Spare Part Management (Maintenance Repair & Overhaul)

Tanggal
18 – 20  September 2012
09-11 Oktober 2012
23-25 Oktober 2012
12-14 November 2012
04-06 Desember 2012
26-28 Desember 2012

Pukul
09.00-16.00 WIB

Tempat
Jambu Luwuk Hotels Malioboro/ MM UGM Hotels/ All Season Hotel

Description
Saat prosess produksi berlangsung, disadari atau tidak sesungguhnya kompenen mesin atau alat yang digunakan cenderung berkurang usia ekonomisnya. Oleh karenanya perlu dilakukan penghitungan berapa kerugian yang diakibatkan karena kerusakan mesin atau peralatan saat proses produksi berlangsung. Namun masalahnya, upaya perbaikan yang dilakukan bisa saja terganggu karena ketiadaan spare part.

Nilai kerugiaan atas kejadian tersebut, dipastikan sangat besar. Tidak hanya kerugiaan material yang dapat dihitung, kerugian yang tak dapat dihitung (non-material) seperti image dan kepercayaan pelanggan juga dampat berdampak pada keberlangsungan perusahaan.

Maka demikian, penerapan program perawatan mesin atau peralatan yang efektif, serta pengendalian manajemen suku cadang (spare part management) menjadi sangat penting. Pengendalian suku cadang ini dalam hal : penentuan keputusan suatu barang diperlukan, termasuk perlu atau tidaknya melakukan penyimpanan, kepada siapa pembelian dilakukan, kapan dilakukan pemesanan, apa dan berapa yang dipesan, tingkat dan jaminan mutu suku cadang yang diperlukan, anggaran suku cadang, dan sebagainya.

Tujuan
Setelah mengikuti pelatihan ini, para peserta diharapkan mampu :

  1. Memahami strategi penyediaan spare part
  2. Memahami dan mampu melakukan pengendalian spare part
  3. Mampu menyediakan barang yang diperlukan dalam proses overhaul
  4. Mampu mengelola suku cadang secara efektif dan efisien

Materi
1. Strategi Penyediaan Sparepart

  • Barang Persediaan
  • Trend Perubahan Manajemen Persediaan
  • Klasifikasi Manajemen Persediaan
  • Perawatan dan Pemeliharaan

2. Pengendalian Persediaan Suku Cadang

  • Spare part Management & Logistik Terpadu
  • Klasifikasi Suku Cadang
  • Klasifikasi Peralatan
  • Perhitungan Pergantian Persediaan
  • Administratsi suku cadang

3. Pengendalian Keperluan Overhaul

  •  Jenis pemeliharaan Peralatan
  •  Proses perencanaan overhaul
  •  Penggunaan rumus Pemesanan
  •  Surplus barang overhaul
  •  Pengontrakan overhaul

4. Persediaan pengaman dan Kodifikasi Barang

  • Biaya persediaan pengaman
  • Persediaan pengaman tersembunyi
  • Perhitungan persediaan pengaman
  • Jenis kodifikasi barang
  • Keuntungan kodifikasi

Peserta
Manager, Supervisor, Group Leader, Section Head, Team Leader : Production, PPIC, Quality, Warehouse, Maintenance/Engineering, Purchasing, General Affair.

Instruktur :
Ir. Slamet Subagyo ( CV Terlampir)

Course Method
Presentasi
Diskusi
Studi Kasus
Evaluasi
Simulasi

Investasi
Rp  5,000,000,-/ participant Nett Non Residential
** Pendaftaran minimal 3 orang biaya training Rp. 4.500.000,-/participant nett Non Residential**

Fascilities
Modul
Sertifikat
Souvenir
Training Kit
Lunch
2x Coffee Break

Kode : 4789202

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

AMDAL (Environmental And Social Impact Assessment) for All Companies

 

AMDAL (Environmental And Social Impact Assessment) for All Companies (Mining, Oil & Gas, Plantation, Textile, Banking & Insurance)

Tanggal
25-26, Juni 2012

Pukul
09.00-16.00 WIB

Tempat
Hotel Harris Tebet
Jakarta

PENDAHULUAN
AMDAL merupakan kajian dampak besar dan penting terhadap lingkungan hidup, dibuat pada tahap perencanaan, dan digunakan untuk pengambilan keputusan.Hal-hal yang dikaji dalam proses AMDAL: aspek fisik-kimia, ekologi, sosial-ekonomi, sosial-budaya, dan kesehatan masyarakat sebagai pelengkap studi kelayakan suatu rencana usaha dan/atau kegiatan.AMDAL adalah kajian mengenai dampak besar dan penting untuk pengambilan keputusan suatu usaha dan/atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yangdiperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/ataukegiatan (Peraturan Pemerintah No. 27 tahun 1999 tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan).Agar pelaksanaan AMDAL berjalan efektif dan dapat mencapai sasaran yang diharapkan, pengawasannya dikaitkan dengan mekanisme perijinan. Peraturan pemerintah tentang AMDAL secara jelas menegaskan bahwa AMDAL adalah salah satu syarat perijinan,dimana para pengambil keputusan wajib mempertimbangkan hasil studi AMDAL sebelummemberikan ijin usaha/kegiatan. AMDAL digunakan untuk mengambil keputusan tentang penyelenggaraan/pemberian ijin usaha dan/atau kegiatan.

MANFAAT YANG AKAN DIDAPATKAN

  1. Meningkatkan kesadaran lingkungan dan pemahaman tentang metode sistematis persiapan AMDAL dan evaluasi di Industri
  2. Membiasakan pemahaman tentang peraturan perundang-undangan pembangunan berkelanjutan, lingkungan di industri, dan praktek kerja di industri yang bersangkutan.
  3. Memberikan panduan yang benar bagi perusahaan untuk menghindari kerugian lebih lanjut akibat krisis lingkungan dan sosial

OUTLINE

  1. Peraturan Pemerintah tentang Kesehatan, Keselamatan & Lingkungan
  2. Proses  AMDAL
  3. Metode identifikasi, penilaian dan evaluasi dampak
  4. TOR (Term Of Reference)
  5. ISO 14001 EMS
  6. RKL dan RPL
  7. UKL dan UPL
  8. Audit lingkungan
  9. Studi Kasus AMDAL

FASILITATOR
Irfan Riza, SE, MS.i MA
Philosophy of Doctor in Human Resources Management (Candidate)
Postgraduate Program, State University of Jakarta (2010-2013)

Master of Arts in Conflict Transformation & Sustainable Development
SIT Graduate Institute, Brattleboro, VT, USA (2007-2010)
Awards: International Fellowship Program (IFP) Ford Foundation

Master of Science in Management Studies
Major in Human Resources Management & Organization Graduate Program-Economics Faculty, Gadjah Mada University Yogyakarta (2001-2003)

Bachelor of Management Studies
Economics Faculty, Gadjah Mada University Yogyakarta (1991-1996)

Lecturer/Instructor in Performance Management and Strategic HRM  at STIE Mitra Jogyakarta, Indonesia, Graduate (MM) Program (2004-2007)

Lecturer/Instructor in Conflic Management & Negotiation and Business Analysis  at Universitas Patria Artha Makassar Indonesia, Graduate (MM) Program (2010-Now)

Senior Advisor in Program Development & Local Government Affairs, Member of National Legislatives of Democratic Party from DAPIL 7 Jawa Timur (Ngawi, Magetan, Ponorogo, Pacitan, Trenggalek) (2010-2011)

INVESTASI
Rp. 3,750,000/ Peserta
Earlybird : Rp. 3,500,000/peserta
Group    : Rp. 10,000,000/ 3 peserta
(Including: Tas Ransel Ekslusif , Materi hand-out , Flasdisk 4 GB isi materi , 1x Lunch,  2x coffee break, dan sertifikat )

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Clean Development Mechanism : Sebuah Peluang Insentif Dalam Perbaikan Lingkungan Bagi Industri

 

Clean Development Mechanism : Sebuah Peluang Insentif Dalam Perbaikan Lingkungan Bagi Industri

Tanggal :
14 Nopember 2012

Pukul
09.00 – 16.00 WIB

Tempat :
Hotel Harris Tebet / Hotel Ibis, Jakarta

Investasi
Rp. 1.300.000,- per participant (Group Price) Min 3 Participants
Rp. 1.550.000,- per participant (Full Fare Price)
Rp. 1.400.000,- per participant (Early Bird Price) Lunas 7 Hari Sebelum Training

Bonus TAS RANSEL & FLASHDISK
SPECIAL !!! Kirim 4 Peserta, Diskon 50% Untuk Peserta Ke-5 SPECIAL !!!

Fasilitas Peserta

  • 1 Kali Makan Siang
  • 2 Kali Coffee Break
  • Tas Ransel
  • Flashdisk Materi Presentasi
  • Bloknote
  • Marker
  • Seminar Kit
  • Makalah Training
  • Sertifikat
  • Trainer yang Berkualitas

PENGANTAR PELATIHAN :
Banyak orang telah mendengar tentang Kyoto Protocol, namun masih banyak pelaku industri yang belum mengetahui adanya peluang pendanaan yang bisa di dapatkan dari negara maju untuk memperbaiki kinerja lingkungan di Indonesia melalui skema CDM.

CDM (Clean Development Mechanism) program merupakan salah satu cara yang bisa di tempuh oleh 55 negara maju untuk memenuhi kewajibannya dalam rangka menurunkan gas rumah kaca (GRK). Negara maju tersebut bisa bekerja sama dengan pelaku industri di negara berkembang seperti Indonesia melalui skema CDM. Apabila pelaku industri di Indonesia, bisa menurunkan gas rumah kaca (GRK) melalui skema CDM ini maka akan di hargai sekitar 5 – 50 USD setiap ton gas CO2 (equal) yang berhasil di turunkan.

Program menurunkan GHG green house gas bisa di lakukan dengan berbagai cara misalnya dengan program fuel switching (penggantian bahan bakar) dari bahan bakar dengan emisi gas buang yang tinggi menjadi lebih rendah, atau menggantikan bahan bakar dengan biomass. Program lain yaitu methane gas capture, mengambil dan memanfaatkan gas methane baik dengan teknologi anaerobic system atau dengan program flaring.

Negara Indonesia termasuk negara dengan jumlah program CDM yang masih sedikit di bandingkan dengan China dan India. Sehingga peluang menjalankan program ini masih besar sekali, tinggal bagaimana bisa mengolah kesempatan yang ada.

Training dikemas dengan menarik dengan menghadirkan nara sumber yang sudah berpengalaman dalam dunia industri, mempersiapkan PIN (project idea note) dan mempunyai relasi yang luas terhadap international CDM consultant..

Objektivitas Training :

  1. Pengenalan tentang CDM (Clean Development Mechanism) program
  2. Evaluasi peluang CDM program di Industri
  3. Cara mendapatkan pendanaan dari program CDM
  4. Feasibility study CDM project

Metode Training
Training ini disajikan dan disampaikan dalam bentuk

  • Diskusi
  • Sharing
  • Pelatihan study kasus

Topik Bahasan :

Training dan workshop ini disusun penyajian dan penyampaiannya secara terstruktur sebagai berikut :

  1. Konsep Kyoto Protocol
  2. Prinsip CDM program
  3. Prosedur CDM
  4. PIN (project identify note)
  5. PDD (project design document)
  6. Stake holder meeting
  7. List out CDM consultant

Pelatihan Ini Sangat Penting Bagi :
Manager, Superintendent and Supervisor of Operational functions, Health, Safety & Environmental Senior Staff who is accountable to handle Risk Assessment report evaluation and provide guidance for the companies related to environmental and social risks exposure.

Instruktur Training
IR. DWI HANDAYA, MK3
Praktisi industri petrokimia lebih dari 16 tahun, berada pada perusahaan asing dengan standar implementasi safety yang tinggi membawanya berpengalaman dalam pelaksanaan safety prosedur, implementasi JSA, Hazop, safety audit dan lain sebagainya. Mengingat betapa pentingnya implementasi safety di seluruh area pekerjaan hingga beliau memutuskan untuk memperdalam dan menyelesaikan di bidang safety dengan mengambil Magister K3-LH di Pascasarjana Universitas Indonesia, Jakarta.

Klien-klien yang telah ditangani (training / konsultasi): Cargill group Harapan Sawit Kalimantan, PDSU Anyer, Buana Megah Pasuruan, Capsugel Indonesia Cibinong, EPCM Jawa Barat, APP Sinarmas group Indonesia (IKPP, EMF, Tjiwi Kimia, LPPPI), Eka Hospital BSD & Pekanbaru, Integra Lestari Mojokerto, Surya Kertas Gresik, Pura Group Kudus, Sinar Indah Kertas Pati, Nikomas Gemilang Serang, Sarimas Permai Gresik dll.

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Industrial Waste Water Treatment Management

 

Industrial Waste Water Treatment Management

Tanggal
24-27 September 2012

Pukul
08.00 – 16.00 WIB

Tempat
Wisma MM UGM Yogyakarta
Hotel berbintang di Yogya ( Grand Aston/Ibis/ Phonix/ MM UGM )

DESKRIPSI
Ketatnya peraturan dan kesadaran akan lingkungan mengharuskan pihak industri mencari upaya yang selalu lebih efektif dan efisien untuk mengolah air limbah. Hal tersebut juga sejalan dengan paradigma pembangunan berkelanjutan (sustainable development) yang memiliki tiga pilar sekaligus, yaitu sosial, ekonomi, dan lingkungan.Berbagai kendala masih menghadang pihak industri dalam upaya melakukan pengolahan air limbahnya agar sesuai dengan ketentuan baku mutu. Kendala-kendala tersebut antara lain (persepsi tingginya) biaya yang harus ditanggung, baik biaya pembangunan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) maupun biaya operasional, ketersediaan lahan yang sempit, faktor sumber daya manusia (SDM) yang tidak mencukupi, dsb.

COURSE OUTLINE :

  1. Manajemen Teknologi Limbah Industri
  2. Karakter , Kualitas, dan Standar air limbah
  3. Laju air limbah
  4. Tujuan dan metode pengolahan air limbah
  5. Sistem Pengolahan Limbah Cair secara fisika
  6. Sistem Pengolahan Limbah Cair secara kimia
  7. Sistem Pengolahan Limbah Cair secara biologi
  8. Desain fasilitas pengolahan limbah
  9. Penghilangan residu suspended solids, nitrogen, dan phosphate
  10. Pengelolaan limbah pengolahan air limbah
  11. Aspek manajemen dalam komunitas pengelolaan air limbah
  12. Perencanaan dan Pengendalian IPAL

PESERTA :
Pengelola (baik level manajemen maupun operator) dan process engineer pada pengolahan air limbah domestik ataupun industri.

INSTRUKTUR
Widodo Hariyono, A.Md., S.T., M.Kes.

Biaya kursus
Rp. 6.000.000,- per peserta (Non Residential)
Rp. 5.500.000,- per peserta ( Pendaftaran 3 peserta dari 1 perusahaan)

Kode : 128690

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Waste Water Treatment (WWT)

Jadwal Training

Waste Water Treatment (WWT) Tanggal 28-29 Juni 2012 Pukul 08.00 – 16.00 WIB Tempat Wisma MM UGM Yogyakarta Hotel berbintang di Yogya ( Grand Aston/Ibis/ ... Baca Selengkapnya

Waste Water Treatment (WWT)

 

Waste Water Treatment (WWT)

Tanggal
28-29 Juni 2012

Pukul
08.00 – 16.00 WIB

Tempat
Wisma MM UGM Yogyakarta
Hotel berbintang di Yogya ( Grand Aston/Ibis/ Phonix/ MM UGM )

DESKRIPSI
Activated Sludge Process Performance menjadi ujung tombak dari tingkat keberhasilan di dalam unit pengolahan air limbah industri. Hampir semua industri penghasil limbah cair mempergunakan proses biologi untuk melengkapi proses fisika dan kimia yang di lakukan di dalam proses sebelumnya.

Dalam perjalanan bagi sebuah industri dalam mengelola unit IPAL (WWT), tentu mengalami banyak kendala yang di mulai dari design unit IPAL yang sudah tidak sesuai lagi, proses control unit IPAL yang butuh kejelian dan sharing pengalaman dari praktisi lain, kendala keterbatasan basic knowledge bagi SDM yang ada dan lain sebagainya.

Workshop ini selain mereview prinsip dasar dari WWT proses, juga di pergunakan untuk mengevaluasi detail unit IPAL (WWT) secara tailor made sehingga peserta akan lebih mudah mencerna dan lebih mudah untuk menyelesaikan permasalahan dan kendala yang di hadapi di lapangan.

Peserta workshop ini akan mendapatkan benefit plus sebagai ‘after sales service’ dengan mengikuti mailing list khusus WWT IPAL yang di kelola oleh trainer.

SASARAN:

  1. Peserta lebih memahami prinsip dasar unit IPAL / WWT
  2. Memahami Activated Sludge Process
  3. Memahami pentingnya evaluasi berkala unit IPAL / WWT
  4. Memahami cara mengoptimalkan unit IPAL / WWT sehingga bisa mencapai kualitas air buangan yang lebih optimal sesuai dengan regulasi pemerintah.
  5. Mengetahui peluang untuk mendapatkan incentive dari PBB melalui program CDM di dalam implementasi anaerobic system.

OUTLINE:

  1. Prinsip dasar unit IPAL / WWT mulai dari waste management, waste water mapping process, sewer management dll.
  2. Prinsip dasar peralatan unit WWT IPAL seperti clarifier, anaerobic system, aerobic system, thickener, belt press, incinerator dll.
  3. Cara melakukan control, monitoring dan optimasi activated sludge proses.
  4. Memahami WWT monitoring tools seperti COD, BOD, TSS, F/M ratio, MCRT, RAS, WAS, VOL, SVI, DO, OUR, Load
  5. Mengetahui perkembangan proses aerobic system (extended aeration, oxidation ditch, step feed, complete mix, high purity oxygen)
  6. Mengetahui perkembangan proses anaerobic system mulai dari CSTR, Anaerobic Filter, UASB, Expanded Granular seperti EGSB, IC, Aquatyx dll.
  7. Memahami cara mencari peluang untuk mendapatkan incentive dari PBB melalui program CDM dengan implementasi anaerobic system.

WORKSHOP LEADER:
Ir. Dwi Handoyo, MK3
Adalah praktisi industri petrokimia lebih dari 15 tahun. Menangani bidang Waste Water Treatment (WWT) lebih dari 12 tahun mulai dari physical treatment, chemical treatment, biological treatment (anaerobic + aerobic), solid waste treatment dan lainnya. Saat ini sebagai WWT Development Manager di sebuah perusahaan besar di Indonesia yang menangani lebih dari 8 perusahaan di Indonesia. Sebagai seorang Chemical Engineer beliau mempunyai pengalaman yang baik di bidang proses industri kimia. Alumni Magister K3-LH dari Universitas Indonesia ini juga masih sempat mengajar di Fakultas Teknik, Universitas Tirtayasa di dalam bidang Waste Water Treatment (WWT) dan Pengetahuan Lingkungan. Saat ini beliau juga mengelola forum diskusi mailing list WWT IPAL di Indonesia dan sebagai Senior Member di dalam forum diskusi WWT tingkat Internasional yang beranggotakan lebih dari 6000 members di seluruh dunia. Dari pengalaman yang luas di dalam bidang Anaerobic Waste Treatment, saat ini beliau sedang mendevelop WWT untuk program CDM (Clean Development Mechanism) dari Kyoto Protocol yang sangat memungkinkan pelaku industri mendapatkan incentive uang dari PBB. Pengalaman yang luas di gabungkan dengan program CDM menjadikan pelatihan ini semakin menarik untuk di ikuti.

Biaya Kursus
Rp. 5.500.000,- per peserta (Non Residential)
Rp. 5.000.000,- per peserta ( Pendaftaran 3 peserta dari 1 perusahaan)

Kode : 122229

 

Bagikan:

KONTAK CEPAT

Tags

Avatar photo

 

Jika ada kebutuhan Inhouse training atau kelas khusus silahkan hubungi 0851-0197-2488 / 0899-8121-246 Petrus Soeganda. Untuk mengundang Petrus Soeganda sebagai Pembicara Internet Marketing

Chat dengan kami
CV INFO SEMINAR
0899-8121-246