Jadwal Training 2024

Tanggal
27-28 FEBRUARI 2009

Tempat
Graha Niaga Lt 27
Jl. Jend. Sudirman Kav. 57, Jakarta

Pembicara / Fasilitator
IE TJIE SING
Ie Tjie Sing adalah Pakar area Scoring, Credit & Risk Management. Sebelumnya menjabat sebagai Risk Director di perusahaan pembiayaan terkemuka dengan protofolio kredit lebih dari 4 trilyun, beliau berhasil menerapkan prinsip risk, credit & collection management serta scoring system di sana, dengan hasil peningkatan kualitas portofolio kredit yang signifikan. Sebelumnya, beliau bertanggung jawab atas fungsi Risk Management serta menciptakan dasar-dasar Credit & Risk Scoring di Bank BCA. Selain memberikan konsultasi penerapan scoring bagi consumer & commercial lending, beliau juga aktif memberikan solusi bagi penerapan scoring system dalam consumer loyalty scoring & aplikasi CRM.

Harga
Rp. 2.450.000,-/ orang
untuk pembayaran selambatnya 20 Februari 2009 (bukti di fax).
Pembayaran setelah tanggal 20 Februari 2009 : Rp. 2.750.000,- / Orang
Discount Khusus 50% Bagi orang ke-4,
Sudah termasuk Coffee Break, Makan Siang, Sertifikat, dan Seminar Kit.

INVESTMENT SPECIAL PAKET :
2 orang Peserta Rp. 4.700.000,-
5 orang Peserta Rp. 10.250.000,-
10 orang Peserta Rp. 17.000.000,

Materi
Identification Risk Parameter, Developing & Operational Strategy : FINANCIAL CREDIT : RATING & SCORING

Financial Credit Management adalah tindakan penciptaan nilai ekonomis pada perusahaan dengan cara mengelola resiko yang dihadapi, terutama Credit Risk dan Market Risk. Untuk melaksanakannya, dibutuhkan pengenalan terhadap sumber resiko, mengukurnya, dan kemudian menanganinya. RISK MODELING, adalah suatu cara menangani resiko dengan menggunakan teknik-teknik umum ilmu ekonometri, untuk menentukan resiko agregat pada suatu portfolio keuangan. Risk Modeling adalah bagian yang termasuk dalam lingkup tugas-tugas Financial Modeling.

Risk Modeling memanfaatkan berbagai teknik untuk menganalisa suatu portfolio dan membuat perkiraan kerugian mungkin terjadi atas beragam resiko kredit. Banyak perusahaan besar keuangan menggunakan Risk Modeling untuk membantu Manajer Portfolio dan Manajer Kredit dalam menilai jumlah cadangan kapital yang perlu dijaga, dan untuk membantu menentukan tingkat pembelian dan penjualan terhadap berbagai aset keuangan.

Para pemberi pinjaman, misalnya bank, pengelola kartu kredit, dan perusahaan telekomunikasi seluler, menggunakan CREDIT SCORES untuk mengevaluasi potensi resiko dari pemberian piutang “dana atau produk” kepada para konsumennya, dan untuk mengurangi kerugian yang terjadi karena kredit macet. Pemberi pinjaman menggunakan Credit Scores untuk menetapkan siapa yang berhak/qualified untuk mendapat pinjaman, berapa bunganya, serta batas kreditnya. Penggunaan Credit Scoring/Identity Scoring sebelum persetujuan/pemberian akses kredit, adalah implementasi sistem yang terjamin baik.

Penggunaan Credit Scoring tidak terbatas pada industri perbankan. Organisasi-organisasi lain, seperti perusahaan mobile phone, asuransi, instansi pemerintah, dan perusahaan lainnya juga menggunakan teknik tersebut. Credit Scoring memiliki banyak persamaan metode dengan Data Mining, yang juga menggunakan teknik serupa.

AGENDA WORKSHOP

DAY 1
Sesi 1: Risks Overview & Management Information System (MIS)

=> Sekilas Basel II
=> Konsep Dasar Credit Assessment: 5C, Customer Risks & Facilities Risks.
=> Kondisi Kredit: eksposur kecil, customer besar, lending policy.
=> Review perangkan analisa umum untuk Credit Assessment & Management
=> MIS, Qualitative Credit Assessment, Quantitative Credit & Risk Assessment

Sesi 2: Penilaian untuk Unsecured Loan, Mortgage Loan, Productive Loan
=> Unsecured: customer risk
=> Facilities: credit
=> Consumer/ Mortgage Loan: customer risk
=> Facilities: credit, collateral
1. Customer: kemauan dan kemampuan pembayaran,
2. Credit appraisal: term & condition
* Productive Loan: customer business risk
* Facilities: credit, collateral

Sesi 3: Scoring Overview
=> Definisi dan manfaat scoring
=> Penggunaan dalam system: data yang dimasukkan
I=> ndentification karakteristik yang dinilai

Sesi 4: Cara Pembuatan Scoring Consumer
=> Jenis scoring: generic dan customized
=> Cara mengembangkan model: consumer
=> Data, tools, kalibrasi
=> Contoh scoring

DAY 2
Sesi 5: Validasi & Penentuan Cut-Off Score

=> Validasi data: data dan condition
=> Penentuan cut off: data dan condition: market loss dan potential risks

Sesi 6: Pembuatan Scoring untuk Productive Loan
=> Cara mengembangkan credit scoring: trading, manufacturing and services
=> Ciri-ciri setiap jenis usaha: value and weighted

Sesi 7: Penentuan Cut-off Score untuk Productive
=> Data dan condition
=> Contoh scoring

Sesi 8: Strategi Penggunaan Scoring
=> Operational Policy
=> Performance Monitoring

Case :
Identifikasi faktor-faktor yang akan dinilai menurut 5 C : Character, Capacity, Capital, Collateral and Condition

Tinggalkan komentar

Chat dengan kami
CV INFO SEMINAR
0899-8121-246