Meningkatkan Pengelolaan Risiko Kredit dan Risiko Liquiditas dalam Menghadapi Dampak Ekonomi Global dan Menuju Pelaksanaan Kesepakatan Basel III
Jakarta
20 – 21 Agustus 2014, Hotel Gran Melia / Hotel Manhattan
24 – 25 September 2014, Hotel Gran Melia / Hotel manhattan
Bandung
22 – 23 Oktober 2014 Hotel Santika Bandung
Bali
19 – 20 November 2014, Hotel Adhi Jaya – Kuta
03 – 04 Desember 2014, Hotel Adhi jaya – kuta
Investasi:
Rp. 5.250.000
Rp. 4.900.000 (Registrasi untuk 3 orang)
Registrasi 5 peserta free 1 orang peserta
Minimum peserta untuk Running 4 orang
Executive Summary
Kredit sebagai aktiva produktif perbankan telah memainkan peran sebagai penghasil pendapatan utama Bank (the main income generator). Pentingnya bagi Bank mengelola risiko kredit agar dapat meningkatkan efektifitas (menghasilkan laba) dan menjaga efisiensi (menekan risiko) yang dimiliki Bank. Pengelolaan risiko kredit secara simultan harus dilakukan dengan pengelolaan risiko likuiditas guna mencegah bank terkena dampak sistemik dari contagion effect runtuhnya sistem keuangan
Pelatihan ini membahas secara komperhensif tentang :
- Aktiva produktif sebagai kontributor pendapatan bank;
- Integrasi system keuangan Internasional;
- Risiko sistemik melekat pada sistem keuangan terintegrasi;
- Pengelolaan kredit yang sehat sebagai pencegah terjadinya risiko sistemik;
- Pengelolaan risiko likuiditas dalam menjaga stabilitas laba dan menghindari dampak sistemik pada praktik perbankan;
- Menuju kesepakatan Basel III dalam mendorong pengelolaan risiko likuiditas dan kewajiban penyedia modal minimum dengan memperhitungkan risiko likuiditas.
Peserta yang disarankan :
Komisaris, Direksi, Div. Risk management, Div. SKAI, Div. Kredit dan Pihak terkait.
